Infografis
Suara.com - Perayaan Hari Raya Natal dan Tahun Baru kali ini dirasakan cukup berbeda bagi atlet wushu Indonesia, Edgar Xavier Marvelo.
Seperti diketahui, Ayahanda Edgar, Lo Tjhiang Meng, belum lama ini meninggal dunia. Tepatnya pada, Selasa (3/12/2019) sekitar pukul 01.00 WIB.
Atlet 21 tahun itu tak sempat mendampingi sang Ayah di detik-detik terakhir kehidupan di dunia.
Sebab, saat itu Edgar tengah membela Indonesia di kancah SEA Games 2019 di Filipina.
Baca Juga: Libur Nataru, Apriyani Rahayu Kontrol Pola Makan
Kendati dirundung duka saat bertanding, Edgar Marvelo nyatanya mampu tampil maksimal.
Dia membawa pulang dua medali emas dari event dua tahunan tersebut.
![(Dari kiri) Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman, atlet wushu Indonesia penyumbang dua medali emas SEA Games 2019, Edgar Xavier Marvelo, dan Ketua Umum KOI Raja Sapta Oktohari di WTC Manila, Filipina, Selasa (3/12). [Dok. KOI]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/12/03/53226-raja-sapta-oktohari-marciano-norman-dan-edgar-xavier-marvelo.jpg)
Masih dalam suasana berkabung, Edgar menyebut akan menjalani Natal kali ini bukan dengan perayaan, melainkan beribadah bersama keluarga.
"Ya saya berharap di Natal ini bisa lebih baik lagi dibanding tahun lalu saja sih, untuk segala hal," ujar Edgar saat dihubungi Suara.com, Rabu (25/12/2019).
"Dan untuk kegiatannya kami lebih ke ibadah saja dan bukan perayaan," sambungnya.
Baca Juga: Wilder Klaim Mampu Pukul KO Si Leher Beton, Lewis: Ngomong Emang Gampang
![Sesmenpora Gatot S Dewa Broto dan atlet wushu Indonesia, Edgar Xavier Marvelo, di rumah duka di kawasan Pluit, Jakarta, Rabu (4/12/2019). [Suara.com/Arief Apriadi]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/12/04/45553-sesmenpora-gatot-s-dewa-broto-dan-atlet-wushu-indonesia-edgar-xavier-marvelo.jpg)
Sebelumnya, saat menghadiri event Wufest 2019 di Gedung Serbaguna, Sudirman, Jakarta, Sabtu (21/12/2019), peraih tiga medali emas Kejuaraan Dunia Wushu 2019 itu berencana mengajak ibunya merayakan Natal di luar negeri.
Namun, Edgar Marvelo menolak untuk memberitahu kapan akan berangkat dan negara mana yang menjadi tujuan keluarganya merayakan Natal.
"Kami ke luar negeri. Jadi mengubah suasana bukan suasana yang biasa kami lakukan dengan Papa," tutur Edgar Marvelo.
