Infografis
Suara.com - Jorge Lorenzo mengaku senang Valentino Rossi 'merestuinya' balik ke Yamaha. Kembalinya Lorenzo ke tim berlambang garpu tala itu tentu bukan sebagai pebalap utama.
Sebab, juara dunia lima kali itu, di mana tiga diantaranya bersama Yamaha (2010, 2012, dan 2015), telah memutuskan pensiun sebagai pebalap.
Jorge Lorenzo pensiun setelah balapan terakhir MotoGP 2019 di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia pada 17 November lalu.
Berdasarkan laporan dari La Gazzetta dello Sport, Jorge Lorenzo akan menjadi pebalap penguji Yamaha pada MotoGP 2020.
Baca Juga: 5 Rekor Bulutangkis yang Pecah di 2019, Salah Satunya Diukir Hendra / Ahsan
Beberapa hari setelah Jorge Lorenzo mengumumkan pensiun, Valentino Rossi menyebut keputusan Yamaha mengangkat mantan rivalnya itu sebagai pebalap penguji sangat tepat.
"Jika Yamaha berpikir mengangkat Jorge Lorenzo sebagai pebalap penguji, dia akan melakukan hal yang luar biasa buat Yamaha," ujar Rossi dikutip dari Tuttomotoriweb, Senin (23/12/2019).
Menanggapi hal ini, Jorge Lorenzo mengaku senang dapat 'restu' dari legenda MotoGP tersebut.
"Apakah dia (Rossi) berkata bahwa Yamaha benar berpikir tentang saya? Saya sangat senang mendengarnya," ujar Lorenzo.
![Jorge Lorenzo (kiri) saat masih memperkuat Ducati, bersalaman dengan mantan rekan setim yang juga rivalnya dari Yamaha, Valentino Rossi, di podium MotoGP Catalunya di Sirkuit Montmelo, Minggu (17/6/2018). [AFP/Josep Lago]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/11/15/44844-valentino-rossi-dan-jorge-lorenzo.jpg)
Jorge Lorenzo pertama kali bergabung bersama Yamaha pada tahun 2008, setelah ia untuk kedua kalinya berturut-turut menjadi juara dunia kelas 250cc: 2006 dan 2007.
Baca Juga: 5 Petinju Terhebat Sepanjang Masa, Nomor 3 Dipenjara 11 Tahun
Tercatat, sembilan tahun Lorenzo bersama Yamaha, dan secara khusus selama tujuh musim berduet dengan Valentino Rossi (2008-2010, 2013-2016).
