Suara.com - Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM) siap membantu pebulutangkis spesialis ganda campuran, Chan Peng Soon yang didiagnosa mengalami Bell's Palsy atau kelumpuhan sebagian wajah.
Kendati Chan Peng Soon sudah tak terdaftar sebagai atlet pelatnas Malaysia, BAM melalui Sekretaris Jendral Datuk Kenny Goh, siap memberikan dukungan bagi parnter Goh Liu Ying itu.
"Mungkin kami bisa membantunya," ujar Datuk Kenny Goh sebagaimana dilansir Badmintonplanet, Senin (23/12/2019).
"Kami bisa membantunya dengan merekomendasikan agar dia bertemu dengan pihak National Sports Institute (ISN)," tambahnya.
Baca Juga: Presiden Joko Widodo Resmikan Penggunaan Biodiesel B30
Chan Peng Soon menderita kelumpuhan wajah bagian kiri saat mengikuti ajang BWF World Tour Finals (WTF) 2019 yang berlangsung 11-15 Desember 2019 di Guangzhou, China.
Saat memainkan babak penyisihan grup, Chan Peng Soon sudah merasakan penyakit itu. Ini membuatnya kesulitan untuk memejamkan mata bagian kiri.
Kondisi tadi sangat berpengaruh pada penampilan Chan Peng Soon dan Goh Liu Ying. Tak hanya gagal merebut satu kemenangan pun di WTF, Chan/Goh juga selalu kalah dalam pertarungan stright game.
Chan Peng Soon diperkirakan harus menjalani penyembuhan hingga delapan minggu sejak mendapat perawatan ahli saraf.
Kondisi itu tak membuat pebulutangkis 31 tahun tadi kehilangan motivasi. Ia mengaku belum mundur dari Malaysia Masters 2020 dan bertekad untuk bisa berlaga bersama partnernya, Goh Liu Ying.
Baca Juga: Libur Nataru: Yuk, Motoran Cari Sarapan Bihun Bebek di Medan
"Tentu akan selalu ada risiko, tetapi saya bersedia untuk mengambilnya. Saya masih memiliki kesempatan untuk lolos ke Olimpiade, dan saya tak ingin menyia-nyiakan itu," ujar Chan Peng Soon dikutip The Star.