Suara.com - Pelatih kepala sektor ganda putra PBSI, Herry Iman Pierngadi tak menampik bahwa pasangan Jepang Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe akan jadi lawan berat di Olimpiade 2020 Tokyo.
Apabila bisa memilih lawan, Herry berharap Kevin Sanjaya Sukamuljo / Marcus Fernaldi Gideon tak berjumpa peringkat lima dunia tersebut.
Pernyataan pelatih berjuluk Naga Api itu bukan tanpa alasan. Melihat rekor pertemuan, The Minions --julukan Kevin / Marcus-- memang terlihat kesulitan saat berjumpa Endo / Watanabe.
Sepanjang 2019, peringkat satu dunia itu sudah lima kali beruntun kalah dari Endo / Watanabe. Kemenangan terakhir di dapat Kevin / Marcus pada kalender kompetisi 2018.
Baca Juga: Endo/Watanabe Jadi Momok, Ganda Putra Indonesia Optimis Tatap Olimpiade
"Bagus-bagus sih kalau undiannya nanti tak bertemu Endo/Watanabe. Kita berharap, tapi namanya perntandingan kan tak bisa begitu," ujar Herry saat dihubungi Suara.com, Minggu (22/12/2019).
Lebih jauh, Herry mengatakan tak ingin berandai-andai soal hasil undian nanti. Menurutnya, yang terpenting saat ini adalah mempersiapkan diri para pemainnya agar tampil maksimal di multievent terakbar di dunia tersebut.
"Ya kita siapkan. Kita harus lebih banyak nonton video pertandingan Endo / Watanabe, lihat kelemahan di mana, kelebihan mereka di mana," jelas pelatih berusia 57 tahun tersebut.
Kualifikasi Olimpiade 2020 masih terus berlanjut. Sektor ganda putra Indonesia untuk sementara menempatkan dua wakil di peringkat delapan besar Race to Tokyo.
Dua wakil tersebut adalah Kevin / Marcus dan Hendra Setiawan / Mohammad Ahsan. Keduanya kini menduduki peringkat satu dan dua klasemen.
Baca Juga: Demi Kalahkan Endo/Watanabe, The Minions Diminta Lakukan Ini