Suara.com - Insiden tak mengenakan dialami petinju Meksiko, Julio Cesar Chavez Jr., usai menyerah saat melawan Daniel Jacobs, Jumat (20/12/2019) malam waktu setempat atau Sabtu siang WIB.
Mantan juara dunia tinju kelas menengah WBC itu dilempari botol minuman oleh para fans saat hendak masuk ke ruang ganti di Talking Stick Resort Arena, Phoenix, Amerika Serikat.
Para penonton sepertinya kecewa dengan keputusan Chavez yang tak melanjutkan pertarungan jelang ronde keenam dimulai.
Setelah ronde kelima berakhir, putra dari legenda tinju dunia Julio Cesar Chavez itu memutuskan menyerah dengan alasan cedera tangan.
Baca Juga: Indonesia Jadi Tuan Rumah MotoGP 2021, Awak Balap Bingung Bikin Jadwal?
Keputusan ini membuat sang ayah kecewa. Tampak ayahandanya sampai menutupi wajah dengan tangannya sebagai bentuk ekspresi kekecewaan.
Kelebihan Berat
Dalam pertarungan kejuaraan tinju dunia kelas menengah super ini Chavez Jr. tampak lebih seperti petinju kelas penjelajah.
Petinju 33 tahun itu kelebihan berat badan saat timbang badan pada, Kamis (19/12/2019), dari kesepakatan pertarungan, yakni dengan berat 76,2 kg.
Akibat melanggar kontrak, Chavez Jr pun kehilangan 1 juta dolar AS (sekitar Rp 13,9 miliar) dari bayaran untuknya yang mencapai 3 juta dolar AS (sekitar Rp 41,8 miliar).
Baca Juga: Tinju Dunia: Arab Saudi Ingin Helat Duel Manny Pacquiao vs Mikey Garcia
"Dia lebih seperti petinju kelas penjelajah. Badannya sangat besar. Dia adalah lawan dengan badan terbesar dalam karier saya," kata Jacobs usai pertarungan, dilansir Suara.com dari Boxing News 24, Sabtu (21/12/2019).
"Saya memang sudah yakin cepat atau lambat dia akan kelelahan," sambungnya.
Lebih jauh, saat ditanya aksi pelemparan botol minuman yang dilakukan para penonton, Jacobs menilai hal itu ditujukan kepada sang lawan.
"Saya yakin para fans bukan marah kepada saya. Mereka marah kepada Chavez," tukas Daniel Jacobs.