Suara.com - Pelatih Ganda Putra Pelatnas PBSI, Herry Iman Pierngadi mengaku kecewa berat dengan performa Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di SEA Games 2019 Filipina.
Menurut Herry, penampilan Fajar/Rian tak menunjukkan sebagai pasangan ganda putra Top 5 dunia.
"Ini warning buat mereka. Karena mereka saat ini sudah masuk lima besar dunia, tapi kualitas permainannya masih kurang sesuai," kata Herry dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Selasa (10/12/2019).
"Saya kecewa sekali dengan penampilan mereka di SEA Games saat ini," lanjut Herry.
Baca Juga: Kekuatan Emas Dalam Kelembutan Medina Warda Aulia
Fajar/Rian yang menjadi tulang punggung Indonesia di SEA Games 2019, gagal menjawab ekspektasi. Baik di nomor beregu maupun perorangan mereka tampil buruk.
Di nomor beregu, Fajar/Rian harus menderita satu kekalahan dari dua penampilan yang dijalani.
Kekalahan dirasakan peringkat lima dunia itu kala memperkuat tim bulutangkis Indonesia di partai final beregu putra SEA Games 2019 menghadapi Malaysia.
Fajar/Rian yang turun sebagai wakil kedua, nyatanya gagal menyumbang poin. Mereka tak berkutik dari lawannya, Aaron Chia Teng Fong/Soh Wooi Yik, hingga kalah straight game, dengan skor 17-21 dan 13-21.
Sementara di nomor perorangan, Fajar/Rian yang menjadi unggulan pertama SEA Games 2019 justru tampil melempem.
Baca Juga: Perolehan Akhir Medali Bulutangkis SEA Games 2019: Indonesia Posisi Kedua
Mendapat jatah bye langsung ke perempat final, mereka gagal memanfaatkan keuntungan.