SEA Games 2019: Akhir Penantian 14 Tahun Greysia Polii

Rizki Nurmansyah Suara.Com
Senin, 09 Desember 2019 | 18:48 WIB
SEA Games 2019: Akhir Penantian 14 Tahun Greysia Polii
Ekspresi kegembiraan pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii (kanan) dan Apriyani Rahayu, usai memastikan diri meraih medali emas SEA Games 2019 dengan mengalahkan Chayanit Chaladchalam/Phataimas Muenwong (Thailand), Senin (9/12). [Humas PBSI]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Medali emas SEA Games 2019 yang baru saja didapat dirasakan begitu spesial bagi seorang Greysia Polii. Penantiannya selama 14 tahun akhirnya berakhir.

Bersama partnernya di ganda putri, Apriyani Rahayu, Greysia berhasil meraih medali emas multievent dua tahunan itu.

Di babak final SEA Games 2019, Senin (9/12), Greysia/Apriyani menaklukkan Chayanit Chaladchalam/Phataimas Muenwong (Thailand), dengan skor 21-3 dan 21-18.

"Setelah 14 tahun saya akhirnya bisa dapat medali emas. Sebelumnya paling bagus dengan medali perak," kata Greysia usai laga di Muntinlupa Sports Complex, Filipina.

Baca Juga: Insiden Utusan KONI Jatim soal Shalfa, Wali Kota Kediri: Memang Saya Usir

"Rasanya senang dan bersyukur sekali. Ini menjadi batu loncatan buat kami, semoga kedepannya lebih baik lagi," sambungnya.

Ekspresi kegembiraan pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, bersama sang pelatih, Eng Hian, usai memastikan diri meraih medali emas SEA Games 2019 dengan mengalahkan Chayanit Chaladchalam/Phataimas Muenwong (Thailand), Senin (9/12). [Humas PBSI]
Ekspresi kegembiraan pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii (kanan) dan Apriyani Rahayu, bersama sang pelatih, Eng Hian (tengah), usai memastikan diri meraih medali emas SEA Games 2019 dengan mengalahkan Chayanit Chaladchalam/Phataimas Muenwong (Thailand), Senin (9/12). [Humas PBSI]

"Medali emas ini kami persembahkan untuk orang tua kami, keluarga, pelatih, PBSI dan seluruh masyarakat Indonesia," Greysia menambahkan.

Greysia Polii memulai debut di SEA Games pada tahun 2005 di Filipina. Saat itu ia meraih medali perak bersama Jo Novita. Greysia/Jo kalah dari Wong Pei Tty/Chin Pei Hui (Malaysia) di babak final.

Masih bersama Jo, Greysia kembali membawa pulang medali perak pada SEA Games 2007 di Thailand. Saat itu Greysia/Jo kalah dari rekan senegaranya, Liliyana Natsir/Vita Marissa.

Tahun 2009 pada SEA Games di Laos, Greysia turun memperkuat Indonesia bersama Nitya Krishinda Maheswari.

Baca Juga: Perolehan Akhir Medali Bulutangkis SEA Games 2019: Indonesia Posisi Kedua

Namun kali itu mereka kalah di babak perempat final dari Savitree Amitrapai/Vacharaporn Munkit (Thailand) dengan skor 19-21, 21-7, dan 10-21.

Ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari [Badminton Photo/Yves Lacroix]
Pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii (kiri) dan Nitya Krishinda Maheswari. [Badminton Photo/Yves Lacroix]

Pada SEA Games 2011 di Jakarta, Greysia absen karena mengalami cedera.

Greysia kembali diturunkan memperkuat Indonesia pada SEA Games 2013 di Myanmar, bersama Nitya.

Namun lagi-lagi Greysia harus puas dengan medali perak. Greysia/Nitya kalah di babak final dari Woon Khe Wei/Vivian Hoo Kah Mun (Mlalaysia).

Setelah kembali absen pada SEA Games 2015 di Singapura, Greysia kemudian turun dua tahun berikutnya di Malaysia.

Pada SEA Games 2017, Greysia/Apriyani kalah di babak pertama Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai (Thailand).

Ekspresi kegembiraan pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, usai memastikan diri meraih medali emas SEA Games 2019 dengan mengalahkan Chayanit Chaladchalam/Phataimas Muenwong (Thailand), Senin (9/12). [Humas PBSI]
Ekspresi kegembiraan pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii (kanan) dan Apriyani Rahayu, usai memastikan diri meraih medali emas SEA Games 2019 dengan mengalahkan Chayanit Chaladchalam/Phataimas Muenwong (Thailand), Senin (9/12). [Humas PBSI]

Kini, Greysia/Apriyani berhasil membuktikan kebolehannya dengan meraih medali emas pada SEA Games 2019 Filipina.

"Rasa penasaran itu ada, setelah bertahun-tahun ikut SEA Games, akhirnya saya bisa mendapatkan emas. Tentunya sangat senang," pungkas Greysia Polii.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI