Suara.com - Pasangan ganda campuran Indonesia, Christopher Benjamin Rungkat / Aldila Sutjiadi bertekad untuk bisa merebut medali emas perdana di ajang SEA Games.
Christo / Aldila berhasil melangkah ke partai puncak nomor perorangan SEA Games 2019. Hal itu setelah menang dari wakil Thailand, Sonchat Ratiwatana/Petcharin Cheap Handej, 6-2, 6-3, Rabu (4/12/2019).
Di partai final, Christo / Aldila bakal menghadapi pasangan Thailand lainnya, Sanchai Ratiwatana/Tamarine Tanasugarn.
Sanchai/Tamarine melaju ke final setelah menundukan unggulan keempat asal Indonesia, David Agung Susanto/Beatrice Gumulya, dengan skor 6-4, 3-6, 3-10.
Baca Juga: Cuma Beri Lawan 4 Poin, Shesar Maju ke Perempat Final SEA Games 2019
"Semoga kami bisa bermain lebih baik saat final nanti," ujar Aldila dilansir dari Tennis Indonesia, Kamis (5/12/2019).
Senada dengan Aldila, Christopher Rungkat juga berharap bisa tampil lebih baik di partai final yang akan berlangsung Sabtu (7/12/2019) di Rizal Memorial Tennis Center, Filipina.
"Semoga next roundnya lebih bagus dari hari ini," beber Christo, sapaan akrab Christopher Rungkat.
"[Kami] siap merebut medali emas besok (Sabtu, 7 Desember 2019)," pungkasnya.
Christopher Rungkat sejatinya sudah pernah meraih medali emas SEA Games. Dia merebut tiga emas pada edisi 2011 di nomor tunggal putra, ganda putra, dan beregu putra.
Baca Juga: SEA Games 2019: Indonesia Berpotensi Dulang Emas dari Pencak Silat
Sementara pada SEA Games 2017 di Malaysia, Christo berhasil meraih medali emas di nomor tunggal putra.
Namun, sebagai pasangan ganda campuran, Christo dan Aldila yang merupakan peraih medali emas Asian Games 2018, sama-sama belum pernah mencicipi medali emas ajang multievent dua tahunan tersebut.