Suara.com -
Cabang olahraga wushu melalui Edgar Xavier Marvelo sukses menyumbangkan medali emas ketujuh bagi kontingen Indonesia di SEA Games 2019, Selasa (3/12/2019).
Edgar merebut podium tertinggi dari nomor daoshu/gunshu combined putra yang berlangsung di World Trade Center Halls, Filipina.
Atlet wushu kelahiran 16 Desember 1998 itu mengalahkan wakil Singapura, Jowen Lim dan Tran Xuan Huep (Vietnam) yang berturut-turut harus puas meraih perak dan perunggu.
Edgar berhak mendapat medali emas setelah mencatatkan skor tertinggi di daoshu (golok) yang berlangsung Senin (2/12/2019). Ia berada diperingkat teratas dengan 9,68 poin.
Baca Juga: Prediksi Timnas Indonesia U-22 vs Brunei Darussalam di SEA Games 2019
Sementara di final hari kedua, Selasa (3/12/2019) yang mempertandingkan gunshu, Edgar juga keluar sebagai yang terbaik dengan 9,68 poin.
Akumulasi poin dari doushu/gunshu milik Edgar tak mampu disamai oleh para atlet wushu negara-negara peserta lainnya.
Tambahan emas dari wushu membuat kontingen Indonesia kini telah mengoleksi tujuh medali emas di hari ketiga penyelenggaraan SEA Games 2019.
Enam medali emas lainnya disumbangkan timnas polo air putra, duathlon (Jauhari Johan), menembak (Rio Danu Tjabu dan Tirano Baja), angakt besi (Eko Yuli Irawan dan Windy Cantika Aisah).
Di sisi lain, wushu juga berhasil menambah perolehan medali perak melalui Harris Horatius. Harris menjadi runner-up di nomor nanquan putra dengan raihan 9,63 poin.
Baca Juga: SEA Games 2019: Fajar / Rian Sempat Kesulitan Adaptasi Lapangan