Wilder Klaim Layak Dinobatkan sebagai Petinju dengan Pukulan Terkeras

Rizki Nurmansyah Suara.Com
Kamis, 28 November 2019 | 07:05 WIB
Wilder Klaim Layak Dinobatkan sebagai Petinju dengan Pukulan Terkeras
Juara dunia tinju kelas berat WBC, Deontay Wilder, menunjukkan pukulannya dalam acara public workout jelang pertarungan melawan Luis Ortiz di Barclays Center Atrium, New York, AS, Rabu (28/2/2018). [AFP/Timothy A. Clary]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Juara tinju dunia kelas berat WBC, Deontay Wilder mengklaim dirinya pantas mendapat penghormatan sebagai petinju dengan pukulan paling keras dalam sejarah.

Pernyataan itu disampaikan Wilder mengingat prestasinya baru-baru ini yang kembali berhasil meraih kemenangan KO.

Seperti diketahui, akhir pekan lalu Wilder berhasil merobohkan sang penantang, Luis Ortiz, pada ronde ketujuh.

Kemenangan KO itu menjadi yang ke-41 dari 43 pertarungan profesionalnya, dimana belum sekalipun menelan kekalahan.

Baca Juga: Soal Makanan Halal di SEA Games, Hanifan: Bila Hanya Ada Daging Babi, Ya...

"Pada momen ini, saya merasa pantas mendapatkan rasa hormat dan penghargaan untuk mengatakan bahwa saya adalah petinju dengan pukulan terkeras dari sejarah tinju," kata Wilder.

"Saya telah berulang kali melakukan apa yang orang-orang inginkan, yaitu banyak melakukan pertarungan, kemenangan KO, dan berusaha menjadi petinju yang terbaik," tambahnya dikutip dari Bad Left Hook, Kamis (28/11/2019).

Ekspresi juara dunia kelas berat WBC, Deontay Wilder (kiri), saat menang TKO ronde ke-10 atas penantangnya, Luis Ortiz (kanan), di Barclays Center, New York, AS, Sabtu (3/3/2018). [AFP/Timothy A. Clary]
Ekspresi juara dunia kelas berat WBC, Deontay Wilder (kiri), saat menang TKO ronde ke-10 atas penantangnya, Luis Ortiz (kanan), di Barclays Center, New York, AS, Sabtu (3/3/2018). [AFP/Timothy A. Clary]

Rematch Wilder vs Fury

Usai menang KO atas Luis Ortiz, Deontay Wilder dijadwalkan akan melakukan rematch atau duel ulang melawan Tyson Fury.

Rencananya duel Deontay Wilder vs Tyson Fury Jilid II ini akan berlangsung pada Februari 2020.

Baca Juga: Agnez Mo Sebut Tak Berdarah Indonesia, Sang Ayah Pernah Bela Timnas Garuda

Hal itu sebagaimana diungkapkan Shelly Finkel, manajer Deontay Wilder.

Juara dunia kelas berat WBC, Deontay Wilder (kiri), nyaris baku hantam dengan penantangnya, Tyson Fury (kanan), dalam konferensi pers di London, Inggris, Senin (1/10/2018]. [AFP/Daniel Leal-Olivas]
Juara dunia kelas berat WBC, Deontay Wilder (kiri), nyaris baku hantam dengan penantangnya, Tyson Fury (kanan), dalam konferensi pers di London, Inggris, Senin (1/10/2018]. [AFP/Daniel Leal-Olivas]

"Pertarungan ulang tersebut akan berlangsung Februari," kata Finkel.

"Dalam beberapa minggu ke depan kami akan menentukan waktu dan tempat duel tersebut," tambahnya.

Deontay Wilder pertama kali berhadapan dengan Tyson Fury pada 1 Desember 2018 di Staples Center, Los Angeles, Amerika Serikat. Duel tersebut berakhir seri.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI