Wilder Klaim Layak Dinobatkan sebagai Petinju dengan Pukulan Terkeras

Rizki Nurmansyah Suara.Com
Kamis, 28 November 2019 | 07:05 WIB
Wilder Klaim Layak Dinobatkan sebagai Petinju dengan Pukulan Terkeras
Juara dunia tinju kelas berat WBC, Deontay Wilder, menunjukkan pukulannya dalam acara public workout jelang pertarungan melawan Luis Ortiz di Barclays Center Atrium, New York, AS, Rabu (28/2/2018). [AFP/Timothy A. Clary]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Juara dunia kelas berat WBC, Deontay Wilder (kiri), nyaris baku hantam dengan penantangnya, Tyson Fury (kanan), dalam konferensi pers di London, Inggris, Senin (1/10/2018]. [AFP/Daniel Leal-Olivas]
Juara dunia kelas berat WBC, Deontay Wilder (kiri), nyaris baku hantam dengan penantangnya, Tyson Fury (kanan), dalam konferensi pers di London, Inggris, Senin (1/10/2018]. [AFP/Daniel Leal-Olivas]

"Pertarungan ulang tersebut akan berlangsung Februari," kata Finkel.

"Dalam beberapa minggu ke depan kami akan menentukan waktu dan tempat duel tersebut," tambahnya.

Deontay Wilder pertama kali berhadapan dengan Tyson Fury pada 1 Desember 2018 di Staples Center, Los Angeles, Amerika Serikat. Duel tersebut berakhir seri.

Baca Juga: Soal Makanan Halal di SEA Games, Hanifan: Bila Hanya Ada Daging Babi, Ya...

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI