Infografis
Suara.com - Pelatih tim nasional (Timnas) basket Indonesia, Rajko Toroman menyebut anak latihnya mendapat banyak pelajaran berharga usai menjalani uji tanding di Serbia.
Abraham Damar Grahita dan kawan-kawan menimba ilmu di Serbia sekitar tiga minggu, sejak 25 Oktober hingga 17 November lalu.
Dalam prosesnya, skuat Garuda yang terdiri dari 14 pemain melakukan uji tanding dengan klub-klub divisi I dan divisi II liga bola basket Serbia.
"Kalian tahu, ini sangat menarik bagi kami. Pada awalnya kami kesulitan di sana, karena postur pemain lawan yang tinggi," ujar Rajko Toroman di GBK Arena, Senayan, Jakarta, Jumat (22/11/2019).
Baca Juga: CEK FAKTA: TLJ Intoleransi, Milik Eep Saefulloh Fatah-Sandrina Malakiano?
"Di dua pertandingan awal, lawan benar-benar membunuh kami. Tapi setelahnya kami bisa tampil lebih kompetitif," sambungnya.
Pelatih asal Serbia itu mengaku sangat puas dengan program uji tanding di tanah kelahirannya. Para pemain Timnas disebutnya sudah mengalami banyak peningkatan dari hasil uji tanding ini.
Untuk diketahui, Timnas tak hanya melakukan uji tanding menghadapi klub-klub liga bola basket Serbia. Disamping itu, skuat Garuda juga berkesemaptan menyaksikan langsung gelaran Euro League, salah satu liga bola basket terbaik di Eropa.
"Kami juga menonton Euro League, tempat para pebasket terbaik di Eropa bermain," beber Rajko Toroman.
"Jadi saya sangat puas dengan program uji tanding ini. Ini pengalaman yang sangat bagus, para pemain saya pikir telah banyak peningkatan," pungkas mantan pelatih timnas Filipina itu.
Baca Juga: Buat Boyong Raize ke Indonesia, Apakah Terpikirkan oleh Toyota?
