Suara.com - Sesmenpora Gatot S. Dewa Broto memastikan pencairan anggaran SEA Games 2019 akan dikucurkan ke pihak Komite Olimpiade Indonesia (KOI) tak lebih dari pekan depan.
Hal itu disampaikan Gatot usai menghadiri acara penandatanganan Nota Kesepemahaman (MoU) antara Kemenpora dan KOI di Gedung Kemenpora, Senayan, Jakarta, Rabu (20/11/2019).
Kemenpora menguncurkan dana untuk SEA Games 2019 sebesar Rp 59,6 miliar kepada KOI. Dana itu digunakan untuk keperluan seluruh kontingen Merah Putih di Filipina.
Dana dari Kemenpora sejatinya tak sesuai dengan apa yang diajukan KOI yakni sebesar Rp 64 miliar.
Baca Juga: SEA Games 2019: Atletik Indonesia Target 4 Medali Emas
Namun, Gatot menegaskan bahwa jumlah tersebut sudah melewati verifikasi dan dipastikan mencukupi untuk biaya operasional seluruh wakil Indonesia.
"Hitung-hitungannya hari ini Mou, dan Jumat baru dilaporkan ke KPPN (Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara), sementara beberapa cabor sudah ada yang berangkat," ujar Gatot.
"Jadi kami sepakat dengan Deputi IV untuk membuatkan surat, agar ada jalur khusus supaya waktu lima hari (pencairan anggaran setelah dilaporkan KPPN) tak usah dilampaui, dan bisa dipepet lebih cepat," sambungnya.
Sementara pihak KOI yang diwakili Sekretaris Jendral Ferry Kono mengapresiasi proses pencairan anggaran SEA Games 2019 oleh Kemenpora.
Kendati dana yang diajukan tak semuanya terpenuhi, Ferry menyebut KOI tetap menghormati Kemenpora dan juga sudah mencari cara agar bisa menutupi kekurangan dana tersebut.
Baca Juga: Tinju Dunia: Manny Pacquiao Akan Duel Lawan Danny Garcia atau Mikey Garcia
"Dari pengajuan Rp 64 miliar, yang dipenuhi Rp 59 miliar sekian, tapi ada partisipasi aktif dari masing-masing cabang olahraga yang membiayai kontingen khsusunya ofisialnya secara mandiri," beber Ferry Kono.