Suara.com - Bos tim pabrikan Ducati Corse, Gigi Dall'Igna berujar bawha MotoGP musim 2021 bakal menjadi musim 'berdarah-darah', khususnya bagi tim yang saling berebut pembalap.
Terkait hal tersebut, pria yang akrab disapa Gigi ini menyiapkan siasat untuk berjaga-jaga, yakni dengan cara mengamankan pembalap berpotensi pada 2020 nanti.
Dari 22 pembalap yang berada di MotoGP musim depan, ada nama Tito Rabat yang kontraknya habis akhir musim 2020, membuatnya banyak diincar oleh banyak tim.
Demikian juga dengan sang juara dunia Marc Marquez, namun tim pabrikan Honda telah memulai negosiasi terhadap pembalap asal Spanyol tersebut.
Baca Juga: Ducati Bakal Tukar Posisi Miller dan Petrucci, Manajer Tim Pramac Berang?
"Saya pikir mungkin tak banyak pembalap yang berganti tim pada 2021." ujar Gigi dikutip dari Crash.
"Namun tentu saja ada pembalap yang habis kontraknya, namun apakah kotrak tersebut bakal diperpanjang lebih awal, saya tidak tahu. Yang jelas jika anda ingin menggaet pembalap terbaik, anda harus bergerak cepat." imbuhnya.
Tak cuma pembalap, bahkan ada kemungkinan bahwa tim pabrikan bisa 'membajak' kru balap penting, seperti Gigi sendiri.
Ia pun tak memungkiri adanya kemungkinan tersebut, namun ia berujar bahwa dirinya betah berada di tim Ducati.
"Saya cuma 'pegawai' di Ducati. Saya tak diikat kontrak layaknya para pembalap. Namun jujur saat ini saya senang berada di tim Ducati." tutur pria Italia tersebut.
Baca Juga: Berkaca dari Balapan Australia, Carlo Pernat: Ducati Dalam Krisis