Petinju Amerika Ini Meninggal Empat Hari Kemudian Usai Dipukul KO

Galih Priatmojo Suara.Com
Kamis, 17 Oktober 2019 | 14:36 WIB
Petinju Amerika Ini Meninggal Empat Hari Kemudian Usai Dipukul KO
Petinju Amerika Serikat, Patrick Day saat memenangi pertarungan atas Elvin Ayala di kelas ringan junior pada 2018 lalu. [AL BELLO / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pertarungan menghadapi Charles Conwell jadi yang terakhir bagi petinju Patrick Day. Petinju asal Amerika Serikat tersebut meninggal dunia empat hari setelah dipukul KO lawannya.

Pertarungan berat dialami Patrick Day, Sabtu (12/10/2019) lalu. Menghadapi Charles Conwell di Wintrust Arena, Chicago, Day dibuat jatuh hingga tiga kali.

Yang paling fatal, saat Day mendapat pukulan KO untuk keempat kalinya. Saat roboh, kepala Day menghantam kanvas dengan cukup keras hingga wasit langsung menghentikan pertarungan.

Day yang jatuh dalam keadaan tak sadarkan diri langsung dibawa tim medis menuju rumah sakit.

Baca Juga: Mengerikan! Video Detik-detik Juara Tinju Errol Spence Kecelakaan Mobil

Tim dokter menyebut bahwa Day saat itu mengalami kondisi koma dan harus menjalani operasi di bagian otaknya. Tetapi selama empat hari dalam perawatan intens, petinju berusia 27 tahun itu menghembuskan napas terakhirnya.

Petinju Amerika Serikat, Patrick Day dibawa tim medis ke rumah sakit setelah tak sadarkan diri usai dipukul KO lawannya, Sabtu (13/10/2019) lalu. [DYLAN BUELL / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / AFP]
Petinju Amerika Serikat, Patrick Day dibawa tim medis ke rumah sakit setelah tak sadarkan diri usai dipukul KO lawannya, Sabtu (13/10/2019) lalu. [DYLAN BUELL / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / AFP]

"Ia merupakan pribadi yang baik. Kebaikannya sisi positif, semangat serta kemurahan hatinya selalu dikenang baik oleh orang-orang terdekatnya," ungkap promotor sang petinju, Lou DiBella seperti dikutip dari cbsnews.com.

Lebih jauh, Lou membeberkan fakta bahwa Day tidak bertinju karena uang, apalagi ia termasuk sosok yang berkecukupan.

"Patrick Day tidak bertinju karena uang. Ia punya latar belakang keluarga yang bagus dari segi ekonomi, ia berpendidikan juga dan berkecukupan," terangnya.

"Tinju merupakan hal yang dicintainya. Tinju adalah jalan yang diinginkan Patrick Day untuk menginspirasi banyak orang dan sesuatu yang membuat dirinya merasa hidup," tukasnya.

Baca Juga: Tinju Dunia: Dilatih Pino Bahari, Ongen Saknosiwi Antusias

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI