Suara.com - Petinju Amerika Serikat, Charles Conwell akhirnya buka suara terkait koma yang dialami penantangnya, Patrick Day, pada pertarungan di Chicago, Sabtu (12/10/2019) lalu.
Kondisi Day dalam keadaan kritis karena menderita cedera otak serius setelah dipukul KO pada ronde ke-10 dalam duel perebutan sabuk USBA kelas welter super.
Lewat akun Twitter dan Instagram pribadinya, Conwell memposting sebuah surat. Isi tulisan tersebut membuat haru banyak netizen.
Dalam tulisan tersebut Conwell menyatakan terus kepikiran insiden yang membuat Day kini masih terbaring koma.
Baca Juga: 5 Petenis Wanita Terkaya Sepanjang Masa, Nomor 2 Si Cantik Maria Sharapova
"Saya tidak pernah bermaksud kejadian itu menimpamu, semua yang saya lakukan hanya demi kemenangan," tulis Conwell.
"Andai saya bisa menarik ulang kejadian itu, saya akan tarik. Tidak seorangpun layak menerima kejadian ini."
"Saya berulang-ulang memikirkan itu, bagaimana bila kejadian itu tak terjadi, dan kenapa terjadi padamu. Saya tak bisa berhenti memikirkannya."
"Saya terus berdoa untukmu dan terus menangis karena saya tak bisa membayangkan bagaimana perasaan keluarga dan teman-temanku," Conwell menambahkan.
Lebih jauh, petinju berusia 21 tahun ini mengaku sempat terpikir untuk pensiun setelah kejadian tersebut.
Baca Juga: Kisah Kelam Floyd Mayweather di Balik Bui: Stres hingga Bayar Uang Keamanan
"Saya berpikir untuk berhenti bertinju. Tapi saya tahu itu bukan yang kamu inginkan. Saya tahu kamu seorang pejuang," tulisnya.
"Jadi saya memutuskan untuk tidak pensiun, terus berjuang dan memenangkan gelar dunia karena itulah yang kamu dan aku inginkan."
"Saya akan menggunakan kamu sebagai motivasi setiap hari dan terus membawanya setiap saat berada di ring," tukas Conwell.
Patrick Day sendiri langsung ditandu ke luar ring pasca dipukul KO Conwell dan dilarikan ke Rumah Sakit Northwestern Memorial, dimana ia kini masih dalam keadaan koma.