Suara.com - Naiknya posisi Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto ke peringkat lima dunia semakin menegaskan dominasi sektor ganda putra Indonesia di kancah internasional.
Sebelumnya, Indonesia sudah memiliki dua wakil di Top 5 melalui Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
Kedua pasangan berturut-turut duduk di peringkat satu dan dua ranking BWF.
Namun, torehan positif itu tak membuat Herry Iman Pierngadi puas. Pelatih ganda putra peltanas PBSI itu berharap anak latihnya bisa menorehkan presatsi lebih yakni menguasai jajaran Top 3.
Baca Juga: MotoGP Tak Mau Lagi Pakai Sirkuit Suzuka Jepang, Alasannya Bikin Merinding
"Pertama saya pasti senang. Ini (menempatkan tiga wakil di Top 5) ini tidak mudah. Itu cita-cita setiap pelatih," ujar Herry saat ditemui Suara.com di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta Timur, beberapa waktu lalu.
"Tapi saya ingin lebih dari itu. Kita selalu tak puas. Kalau bisa, kita bisa tempatkan wakil di peringkat satu sampai tiga," sambungnya.
Keinginan Herry tak lepas dari fakta bahwa sektor ganda putri Jepang sempat menorehkan prestasi tersebut.
Jepang sempat menempatkan Mayu Matsutomo/Wakana Nagahara, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota, dan Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi di peringkat 3 Besar dunia.
Pelatih berjuluk Naga Api itu mengaku optimis sektor ganda putra Indonesia juga bisa melakukannya.
Baca Juga: 5 Petenis Wanita Terkaya Sepanjang Masa, Nomor 2 Si Cantik Maria Sharapova
Asalkan, kata Herry, Hendra dan kawan-kawan bisa terus mempertahankan konsistensi.
"Sekarang sih sudah bagus, tapi jauh lebih bagus lagi ya Fajar/Rian bisa bertahap masuk ke peringkat empat dan ketiga," ucap Herry.
"Seperti ganda putri Jepang, tahun lalu saya bilang kan kalau Jepang bisa kenapa kita tidak? Kita bisa, karena pemain mendukung," pungkas Herry.
Saat ini, skuat ganda putra Indonesia tengah mengikuti kejuaraan bulutangkis Denmark Open 2019, 15-20 Oktober 2019.