Suara.com - Pelatih Ganda Putri Pelatnas PBSI, Eng Hian mengaku puas dengan performa Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta.
Ia pun berharap PBSI memberikan kesempatan kedua bagi anak latihnya itu.
Sebelumnya, Della/Rizki dianggap gagal menjawab ekspektasi untuk bisa menjadi ganda putri pelapis Greysia Polii/Apriyani Rahayu.
Level pertandingan mereka pun diturunkan menjadi hanya sebatas di turnamen BWF World Tour Super 100 hingga 300.
Baca Juga: Performa Menurun, Ducati Ancam Ganti Petrucci dengan Pebalap Ini
Dalam masa-masa sulit tersebut, Della/Rizki nyatanya mampu membuktikan diri.
Gelar Vietnam Open 2019 dan runner-up Indonesia Masters 2019 Super 100 menjadi buktinya.
"Kemarin yang ditargetkan kan dari Vietnam Open dan Indonesia Masters ini dilihat seperti apa. Menurut saya hasil final dan juara itu masih bisa ditolerir," ujar Eng Hian di Pelatnas PBSI beberapa waktu lalu.
Della/Rizki saat ini masih tertahan diperingkat 16 dunia. Di atas kertas, mereka masih menjadi kandidat terkuat untuk menemani Greysia/Apriyani dalam perjuangan merebut tiket Olimpiade 2020.
Eng Hian pun berharap PBSI bisa kembali memberi dukungan bagi Della/Rizki untuk mengikuti berbagai turnamen. Sambil berharap keduanya bisa tampil bagus dan masuk Top 10 di akhir tahun.
Baca Juga: 5 Petenis Wanita Terkaya Sepanjang Masa, Nomor 2 Si Cantik Maria Sharapova
"Menurut saya, overall evaluasi Della/Rizki masih masuk on the track. Yang saya harapkan sih kedepannya PBSI masih mau memberi kesempatan lagi untuk Della/Rizki kembalikan posisinya (ranking)," pungkasnya.
Setelah mengikuti Indonesia Masters 2019 Super 100 di Malang, Jawa Timur, awal Oktober lalu, Della/Rizki dijadwalkan mengikuti turnamen Macau Open 2019, 29 Oktober-3 November mendatang.