Suara.com - Sektor ganda putra Indonesia tak hanya menargetkan gelar juara di Denmark Open 2019. Pelatih Herry Iman Pierngadi juga berharap anak didiknya bisa menciptakan All Indonesian Final.
"Target tetap juara. Selalu kan kita mau jadi yang terbaik. Tahun lalu juara, kalau bisa tahun ini bisa pertahankan gelar," ujar Herry saat ditemui Suara.com di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta Timur, beberapa waktu lalu.
"Atau siapa tahu, tahun ini bisa lebih baik lagi daripada juara, yakni bisa ciptakan All Indonesian Final," sambungnya.
Di ajang Denmark Open tahun lalu, sektor ganda putra jadi satu-satunya wakil yang menyumbang gelar bagi Indonesia.
Baca Juga: Performa Menurun, Ducati Ancam Ganti Petrucci dengan Pebalap Ini
Prestasi tersebut ditorehkan pasangan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon setelah menundukan Takeshi Kamura/Keigo Sonoda (Jepang).
Potensi terciptanya All Indonesian Final di sektor ganda putra Denmark Open 2019 cukup terbuka.
Ini mengingat dua dari empat wakil yang berlaga, yakni Kevin/Marcus dan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, menempati unggulan pertama dan kedua.
Kondisi itu membuat kedua pasangan memiliki kans berjumpa di partai final, jika mampu menumpas lawan-lawan di babak-babak sebelumnya.
"Saya sebagai pelatih inginnya seperti itu," pungkas pelatih berjuluk Naga Api tersebut.
Baca Juga: 5 Petenis Wanita Terkaya Sepanjang Masa, Nomor 2 Si Cantik Maria Sharapova
Selain Kevin/Marcus dan Hendra/Ahsan, sektor ganda putra Indonesia menurunkan dua pasangan lainnya yakni Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira/Ade Yusuf Santoso.
Denmark Open 2019 mulai berlangsung hari ini, Selasa (15/10/2019) hingga 20 Oktober mendatang. Turnamen BWF World Tour Super 750 itu turut menjadi wadah pengumpul poin kualifikasi Olimpiade 2020 Tokyo.