Suara.com - Pasangan ganda campuran Indonesia, Leo Rolly Carnando/Indah Cahya Sari Jamil gagal pertahankan gelar di Kejuaraan Dunia Junior Bulutangkis 2019, Minggu (13/10).
Hal itu setelah mereka kandas di tangan wakil China, Feng Yan Zhe/Lin Fang Ling, di Kazan Gymnastics, Rusia.
Pada laga final Kejuaraan Dunia Junior 2019, Leo/Indah kalah dua game langsung dengan skor 17-21 dan 17-21 dalam tempo 43 menit.
Laga berlangsung ketat sejak awal. Kedua pasangan saling jual beli serangan dan kerap berkejaran angka mulai 2-1, 4-3, hingga 4-5, sebelum wakil China mengunci interval 8-11.
Baca Juga: 5 Petinju Terkaya Sepanjang Masa, Manny Pacquiao Urutan ke-3
Selepas interval, Leo/Indah mulai mengejar ketertinggalan. Mereka sempat menipiskan skor menjadi 11-12, sebelum kembali tertinggal jauh 11-18.
Kehilangan banyak poin membuat fokus Leo/Indah terlihat goyah. Sempat memperkecil ketertinggalan menjadi 17-20, game pertama akhirnya direbut Feng Yan Zhe/Lin Fang Ling dengan skor 21-17.
Memasuki game kedua, Leo/Indah masih tak mampu keluar dari tekanan hingga tertinggal jauh 0-4. Sempat memperkecil keadaan, mereka kembali tertinggal jauh 4-10.
Dalam keadaan tersebut, pertandingan sempat dihentikan lantaran Leo meminta bantuan medis. Pebulutangkis 18 tahun itu mendapatkan semprotan pereda nyeri pada punggung dan kedua kakinya.
Kondisi fisik yang kurang mendukung, membuat Leo/Indah terlihat kesulitan menghadapi Feng/Lin hingga semakin tertinggal dengan skor 7-14.
Baca Juga: Mengerikan! Video Detik-detik Juara Tinju Errol Spence Kecelakaan Mobil
Kendati demikian, Leo/Indah sempat mengejar ketertinggalan dengan mencatatkan tiga poin beruntun. Namun, mereka akhirnya takluk dengan skor 17-21.
Indonesia masih berpeluang meraih gelar juara melalui pasangan ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi dan pasangan ganda putra Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.
Saat berita ini ditulis, kedua pasangan belum memainkan pertandingan final Kejuaraan Dunia Junior 2019.