Suara.com - Ramon Forcada, mantan kepala kru Jorge Lorenzo di Yamaha, mencoba angkat bicara terkait buruknya penampilan eks pebalapnya itu di Repsol Honda.
Seperti diketahui, selain diterpa sejumlah cedera, Lorenzo kesulitan beradaptasi dengan motor Honda RC213V.
Akibatnya pamor Lorenzo kalah bersinar dibanding rekan setimnya Marc Marquez yang akhir pekan lalu meraih gelar juara dunia kedelapan dalam kariernya.
Di MotoGP 2019, prestasi terbaik Lorenzo hanyalah finis ke-11 yang diraih pada balapan di Sirkuit Le Mans, Prancis, 19 Mei lalu.
Baca Juga: Mengerikan! Video Detik-detik Juara Tinju Errol Spence Kecelakaan Mobil
Terkait hal ini, Forcada mencoba memberikan analisa dibalik buruknya penampilan juara dunia lima kali itu.
"Honda adalah motor yang secara fisik sangat melelahkan. Motor natural untuk Lorenzo adalah Yamaha," ujar Forcada dikutip dari Speedweek, Sabtu (12/10/2019).
"Lorenzo walaupun telah berlatih keras tidak akan bisa membangun massa otot. Ia tak sekuat pebalap lain yang mungkin kurang berlatih fisik."
"Begitulah fisik Lorenzo, tak ada yang bisa Anda lakukan," Forcada menambahkan, yang bekerja sebagai kepala kru tim Lorenzo di Yamaha dari 2008 hingga 2016.
Lebih jauh, Forcada menyebut karakter gaya balap Marquez berbeda dengan Lorenzo.
Baca Juga: Ketum PBSI Wiranto Ditusuk, Tontowi: Apapun Alasannya, Itu Tidak Benar!
Sedangkan, lanjut Forcada, motor Honda didesain sesuai gaya balap The Baby Alien—julukan Marquez.
"Gaya balap Marquez sangat berlawan dengan Lorenzo. Dan bila Marquez memenangkan banyak balapan, Honda akan membuat motor yang lebih cocok untuk Marquez," tukas Forcada.