Bursa Pemilihan Calon Ketum KOI Sepi Peminat, Ini Tanggapan Erick Thohir

Selasa, 08 Oktober 2019 | 17:54 WIB
Bursa Pemilihan Calon Ketum KOI Sepi Peminat, Ini Tanggapan Erick Thohir
Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Erick Thohir di Gedung Kemenpora, Senayan, Jakarta, Selasa (8/10/2019). [Suara.com/Arief Apriadi]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bursa pemilihan calon Ketua Umum (Ketum) Komite Olimpiade Indonesia (KOI) periode 2019-2023 sepi peminat. Menanggapi hal itu, Ketum KOI saat ini, Erick Thohir tak ambil pusing.

Menurutnya, wajar bursa calon ketum KOI sepi peminat lantaran beratnya tanggung jawab yang akan diemban.

Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Erick Thohir (tengah) didampingi Plt Menpora Hanif Dhakiri (kiri) usai melepas kontingen Indonesia ke World Beach Games 2019 di Gedung Kemenpora, Senayan, Jakarta, Selasa (7/10). [Suara.com/Arief Apriadi]
Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Erick Thohir (tengah) didampingi Plt Menpora Hanif Dhakiri (kiri) usai melepas kontingen Indonesia ke World Beach Games 2019 di Gedung Kemenpora, Senayan, Jakarta, Selasa (7/10). [Suara.com/Arief Apriadi]

"Proses penjaringan cukup selektif, dalam memimpin organisasi besar seperti KOI butuh rekam jejak," ujar Erick Thohir di Gedung Kemenpora, Senayan, Jakarta, Selasa (8/10/2019).

Sejak pendaftaran bakal calon ketum KOI dibuka pada 27 September hingga 6 Oktober 2019, hanya satu orang yang mengembalikan formulir pendaftaran, yakni Raja Sapta Oktohari.

Baca Juga: Mangkir Latihan, Praveen Jordan Terancam Denda Rp 141 Juta

Sementara Oegroseno, yang notabene Ketua Umum PP PTMSI, yang sebelumnya telah mengambil formulir pendaftaran, hingga batas akhir tak juga mengembalikan formulir.

Dengan kondisi ini dipastikan kongres pemilihan Ketua Umum KOI 2019-2023 hanya diikuti oleh calon tunggal, yakni Raja Sapta Oktohari.

Raja Sapta Oktohari (tengah) mendapat dukungan dari 54 cabor untuk maju dalam pencalonan ketua umum KOI periode 2019-2023 di Jetski Indonesia Academy, Ancol, Jakarta Utara, Minggu (6/10/2019). [Suara.com/Arief Apriadi]
Raja Sapta Oktohari (tengah) mendapat dukungan dari 54 cabor untuk maju dalam pencalonan ketua umum KOI periode 2019-2023 di Jetski Indonesia Academy, Ancol, Jakarta Utara, Minggu (6/10/2019). [Suara.com/Arief Apriadi]

Terkait calon tunggal tersebut Erick Thohir menyebut Okto sebagai sosok yang tepat untuk menggantikan posisinya.

Meski kini menjabat sebagai Ketua Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) KOI, ia secara tersirat memberikan dukungan kepada mantan Ketua Panitia Penyelenggara Asian Para Games 2018 (INAPGOC) tersebut.

"Saya rasa, sekarang dengan adanya Pak Okto yang mencalonkan, (dia) tokoh yang paling baik pada saat ini. Tidak hanya lebih muda dari saya, tapi juga memimliki pengalaman multievent kemarin, INAPGOC," ungkapnya.

Baca Juga: Richard: Selama 23 Tahun Baru Kali Ini Saya Menyalah-nyalahkan Atlet

"Lalu di dunia internasional, dia juga aktif di balap sepeda. Dan untuk bidding Olimpiade 2032 memang dibutuhkan figur yang juga cakap, dekat dengan pemerintah dan dunia usaha."

"Kalau dibilang itu keberpihakan, ya sah-sah saja, karena memang hidup itu kadang butuh berpihak. Asal baik untuk semua," pungkas Erick Thohir.

Kongres pemilihan Ketua Umum KOI 2019-2023 bakal dilangsungkan besok, Rabu (9/10/2019), di Hotel Ritz Carlton, Jakarta.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI