Denmark Open 2019: Anthony Ingin Balas Dendam Lawan Kento Momota

Senin, 07 Oktober 2019 | 20:26 WIB
Denmark Open 2019: Anthony Ingin Balas Dendam Lawan Kento Momota
Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting (kanan), menjadi runner-up China Open 2019 usai kalah rubber game dari Kento Momota (Jepang), Minggu (22/9). [Humas PBSI]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting menyimpan ambisi besar saat mengikuti Denmark Open 2019, 15-20 Oktober mendatang.

Anthony mengaku ingin membalas kekalahan dari tunggal putra Jepang, Kento Momota, di final China Open 2019 pada 22 September lalu.

Dalam laga di Olympic Sports Center Gymnasium, Changzhou, Anthony kalah lewat pertarungan rubber game 21-19, 17-21, dan 19-21.

Merujuk hasil undian Denmark Open 2019, Anthony dan Kento Momota sama-sama berada di pool atas.

Baca Juga: Mangkir Latihan, Praveen Jordan Terancam Denda Rp 141 Juta

Jika tak ada halangan, kedua pemain memiliki kans berjumpa di babak semifinal.

"Target pribadi inginnya lolos ke semifinal, (saya ingin) melewati Momota dahulu. (Kalau bisa) pasti ingin jadi yang terbaik, jadi satu-satu," ujar Anthony ditemui di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, Senin (7/10/2019).

"Kalau sudah melewati Kento kan pasti tanggung, ingin jadi juara juga," sambungnya.

Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, terhenti kiprahnya di Korea Open 2019 usai takluk pada laga babak kedua melawan Jan O. Jorgensen (Denmark), Kamis (26/9). [Humas PBSI]
Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, terhenti kiprahnya di Korea Open 2019 usai takluk pada laga babak kedua melawan Jan O. Jorgensen (Denmark), Kamis (26/9). [Humas PBSI]

Menurut Anthony, dirinya dan Kento Momota sudah sama-sama mengetahui kelemahan dan kelebihan masing-masing.

Karena itu, bila benar-benar berjumpa, kesiapan di lapangan disebutnya akan jadi aspek terpenting dalam meraih kemenangan.

Baca Juga: Sempurna! Menangi MotoGP Thailand, Marquez Raih Gelar Juara Dunia ke-8

"Perbedaannya sih tidak ada. Cuma memang waktu kemarin itu, kita lebih sama-sama beradu saja," beber Anthony.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI