Suara.com - Pebalap Repsol Honda, Jorge Lorenzo masih belum mampu keluar dari tren negatif meski gelaran MotoGP 2019 di lima seri lagi.
Honda pun menegaskan akan terus membantu rider Spanyol untuk segera memutus hasil buruk tersebut.
Sejak pindah dari Ducati ke Honda musim ini, Lorenzo tak sekalipun berhasil finis di posisi 10 besar.
Catatan terbaiknya hanyalah finis di posisi 11 pada seri MotoGP Prancis 2019.'
Baca Juga: Belum Pernah Ganti Tim, Marquez Kena Sindiran Pedas Legenda MotoGP
Selain kesulitan beradaptasi dengan motor Honda RC213V, berbagai insiden yang menyebabkan cedera juga turut menjadi rintangan besar bagi Lorenzo untuk tampil maksimal.
Sebagaimana diketahui, Lorenzo sempat dibekap cedera retak tulang belakang musim ini.
Hal itu terjadi saat rider 32 tahun itu mengikuti sesi latihan bebas pertama di MotoGP Assen 2019 Juni lalu.
Bos tim Repsol Honda, Alberto Puig, paham rekan satu tim Marc Marquez itu tengah dalam posisi sulit. Karenanya, ia menegaskan tim Honda siap sedia untuk membantu Lorenzo.
"Jorge tak memiliki momen mudah saat membalap dengan motor kami. Kami berusaha sebanyak mungkin untuk membantunya," ujar Puig dilansir dari Crash, Senin (30/9/2019).
Baca Juga: Taylor Tolak Lepas Gelar, Daud Yordan Batal Rebut Sabuk WBC Silver?
"Kami tahu dia adalah pebalap yang kuat. Tapi sayangnya ini tidak berjalan seperti yang kami harapkan. Kami perlu menemukan solusi yang berbeda untuk seri balapan selanjutnya," sambungnya.
Disaat Jorge Lorenzo terpuruk, rekan setimnya, Marc Marquez justru tampil amat dominan, melanjutkan hasil impresif yang diraihnya dalam beberapa tahun terakhir.
Lorenzo juga sudah menegaskan sebelumnya bahwa dirinya tak akan menyerah.
Mantan pebalap Yamaha itu mengaku akan menghormati kontraknya di tim Repsol Honda yang baru akan berakhir 2020 mendatang.
"Banyak orang bertanya kepada saya soal ini (apakah ingin pensiun dini). Untuk saat ini, kemungkinan menyerah tidak ada dalam pikiran saya dan saya memiliki kontrak dua tahun bersama Honda," tegas Lorenzo.