Suara.com - Pasangan ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, sukses merebut gelar di ajang China Open 2019, Minggu (22/9).
Di partai final, pasangan berjuluk The Minions itu mengalahkan senior mereka, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, dengan skor 21-18, 17-21, dan 21-15.
Gelar China Open 2019 ini jadi yang kelima bagi Kevin/Marcus sepanjang tahun 2019.
Sebelumnya mereka meraih gelar juara di Malaysia Masters, Indonesia Masters, Indonesia Open dan Japan Open.
Baca Juga: Hasil Lengkap Final China Open 2019: Indonesia Bawa Pulang 1 Gelar
Setelah menang di game pertama, Kevin/Marcus sempat dihinggapi keraguan pada game kedua.
Akibatnya mereka pun harus merelakan game kedua jadi milik The Daddies—julukan Hendra/Ahsan. Di game ketiga, Kevin/Marcus tampil lebih agresif.
Pasangan juara dunia 2019 itu pun tak dapat menahan laju Kevin/Marcus dan sempat ketinggalan jauh 3-11.
Kevin/Marcus akhirnya memenangkan pertandingan dan merebut trofi ketiga mereka di China Open setelah tahun 2016 dan 2017.
"Hari ini saya mainnya enggak enak banget, apa karena tempo lawan atau karena angin, di atas itu bolanya seperti goyang, jadi mau di-smash enggak enak," ujar Marcus usai pertandingan.
Baca Juga: Pamit, Mantan Menpora Imam Nahrawi: Semoga Pengganti Saya Lebih Suci
"Yang pasti kami senang dapat gelar di sini, tahun lalu kami nggak dapat gelar di sini. Kami bersyukur dengan berkat ini," Marcus menambahkan.
"Di game ketiga kami harus lebih berani, di game pertama dan kedua suka ragu pukulannya. Di game ketiga lebih berani tapi temponya tetap dengan tempo main kami," jelas Kevin.
Lebih jauh, Kevin/Marcus memuji performa Hendra/Ahsan. Terkhusus Ahsan yang tetap berusaha memberikan perlawanan meski tengah dilanda cedera paha dan betis kanan.
"Mereka sudah pengalaman banget, Bang Ahsan badannnya enggak fit saja bisa masuk final," ujar Marcus.
Sayangnya sukses Kevin/Marcus belum mampu diikuti Anthony Sinisuka Ginting.
Pebulutangkis tunggal putra Indonesia itu gagal pertahankan gelar di China Open usai dikalahkan Kento Momota (Jepang), dengan skor 21-18, 17-21, dan 19-21.