Suara.com - Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto mengaku belum puas dengan penampilan mereka di babak kedua China Open 2019, Kamis (19/9).
Kendati berhasil menang atas Lu Ching Yao/Yang Po Han (China Taipei), namun Fajar/Rian menyatakan masih banyak melakukan kesalahan yang tak perlu.
Akibatnya skor pertandingan pun cukup ketat, yakni 21-19 dan 21-19.
"Lawan hari ini bermain bagus, lebih bagus dibanding pertemuan kami sebelumnya di Japan Open 2019. Mereka tidak gampang dimatikan," ujar Fajar dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Kamis (19/9/2019).
Baca Juga: China Open 2019: Dendam Kevin / Marcus Terbayar Lunas
"Kami sudah unggul beberapa poin tapi masih banyak error yang enggak perlu. Harusnya kami bisa jaga keunggulan, bola yang harusnya enggak mati malah mati," sambungnya.
"Memang tadi sudah unggul tapi masih banyak mati sendiri. Kami mencoba coba untuk fokus terus, enggak mikirin menang-kalah dulu, tetap fokus, jangan sampai mati sendiri," Rian menimpali.
Di babak perempat final China Open 2019 besok, Fajar/Rian akan bertemu dengan Takeshi Kamura/Keigo Sonoda dari Jepang.
Saat ini rekor pertemuan 5-3 untuk keunggulan Kamura/Sonoda.
"Pemain Jepang itu ulet, enggak gampang mati sendiri. Kami harus siapkan fisik, mental dan stamina. Kalau permainan, tergantung di lapangan, yang harus disiapkan itu fokusnya dan lebih sabarnya," jelas Fajar.
Baca Juga: Pamit, Mantan Menpora Imam Nahrawi: Semoga Pengganti Saya Lebih Suci