Terhenti di Babak Kedua China Open 2019, Rinov: Kami Banyak Mati Sendiri

Rizki Nurmansyah Suara.Com
Kamis, 19 September 2019 | 14:43 WIB
Terhenti di Babak Kedua China Open 2019, Rinov: Kami Banyak Mati Sendiri
Pasangan ganda campuran Indonesia, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, kalah di babak kedua China Open 2019 dari Seo Seung Jae/Chae Yujung (Korsel), Kamis (19/9). [Humas PBSI]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari kembali harus mengakui keunggulan Seo Seung Jae/Chae Yujung. Mereka dihentikan ganda campuran Korea Selatan itu di babak kedua China Open 2019, Kamis (19/9).

Sebelumnya, Rinov/Pitha juga menyerah di tangan Seo/Chae pada turnamen Barcelona Spain Masters 2019, dengan skor 15-21, 21-16, dan 15-21.

Namun pada pertandingan babak kedua China Open 2019, Rinov/Pitha kalah lebih cepat dengan skor 15-21 dan 18-21.

Sejak game pertama, Rinov/Pitha tak tampil dalam permainan terbaik mereka.

Baca Juga: Pamit, Mantan Menpora Imam Nahrawi: Semoga Pengganti Saya Lebih Suci

Mereka banyak melakukan kesalahan-kesalahan yang membuat perolehan poin Seo/Chae terus bertambah.

Pasangan ganda campuran Indonesia, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, kalah di babak kedua China Open 2019 dari Seo Seung Jae/Chae Yujung (Korsel), Kamis (19/9). [Humas PBSI]
Pasangan ganda campuran Indonesia, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, kalah di babak kedua China Open 2019 dari Seo Seung Jae/Chae Yujung (Korsel), Kamis (19/9). [Humas PBSI]

"Sebetulnya banyak lawan yang power-nya lebih kuat dan berbahaya," kata Pitha dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Kamis (19/9/2019).

"Tapi Seo/Chae unggul dari servis, bola sambungannya, pukulan kedua ketiga setelah servis, mereka bagus sekali. Jadi mereka cepat sekali dapat poin," jelasnya.

"Tadi main sudah hampir imbang, kami banyak melakukan kesalahan sendiri. Kalau dari pola, lawan memang lebih konsisten menerapkan pola permainan mereka," Rinov menimpali.

Kesalahan-kesalahan sendiri yang dilakukan Rinov/Pitha membuat mereka tidak dapat menerapkan pola permainan dan strategi yang telah direncanakan.

Baca Juga: Usai Mundur, Imam Kenang Awal Jadi Menpora, Salat di Masjid Kemenpora

"Sebenarnya tadi kami sudah menemukan banyak celah kelemahan lawan, tapi kami malah banyak mati-mati sendiri," ungkap Rinov.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI