Sebelum Bertolak ke China Open 2019 Hubungan Praveen / Melati Memburuk?

Rabu, 18 September 2019 | 14:02 WIB
Sebelum Bertolak ke China Open 2019 Hubungan Praveen / Melati Memburuk?
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, terhenti di babak ketiga Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019 usai kalah dari Robin Tabeling/Selena Piek (Belanda), Kamis (22/8). [Humas PBSI]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pelatih Ganda Campuran Pelatnas PBSI, Richard Mainaky tak bisa menyembunyikan kekecewaan usai Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti tersingkir dari China Open 2019.

Praveen/Melati yang menjadi unggulan keenam China Open 2019, secara mengejutkan kandas di babak pertama, Selasa (17/9) kemarin.

Pasangan peringkat tujuh dunia itu gagal meredam perlawanan wakil India, Satwiksairaj Rankireddy/Ashwini Ponnappa.

Mereka kalah dalam pertarungan rubber game, dengan skor 20-22, 21-17, 17-21 di Olympic Sports Center Gymnasium, Changzhou, China.

Hasil minor itu membuat Richard Mainaky pusing bukan kepalang.

Kekalahan dini Praveen/Melati, disebut Richard sebagai pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan.

Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, terhenti di babak pertama China Open 2019 usai kalah dari wakil India, Satwiksairaj Rankireddy/Ashwini Ponnappa, Selasa (17/9). [Humas PBSI]
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, terhenti di babak pertama China Open 2019 usai kalah dari wakil India, Satwiksairaj Rankireddy/Ashwini Ponnappa, Selasa (17/9). [Humas PBSI]

Richard yang tak ikut menemani Praveen/Melati di China Open 2019, menjelaskan bahwa sebelum berangkat ke China Open 2019, Praveen/Melati memang mengalami sedikit kendala.

Kendala yang dimaksudkan Richard adalah perihal masalah non-teknis.

Komunikasi Praveen/Melati saat berlatih disebutnya cukup buruk, lantaran kerap kali menyalahkan satu sama lain.

Baca Juga: Tinju Dunia: Manny Pacquiao Ajak Mayweather Duel Resmi, Bukan Ekshibisi

"Intinya begini. Di latihan itu, komunikasi mereka tidak bagus. Jadi satu kalau mood-nya lagi tidak bagus, yang satu ngambek, pokoknya kesal, akhirnya di program (latihan) kedua, tidak mau berpartneran," ungkap Richard Mainaky saat dihubungi wartawan, Selasa (17/9/2019).

Pelatih Ganda Campuran Pelatnas PBSI, Richard Mainaky, ditemui di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (19/7/2019). [Suara.com/Arief Apriadi]
Pelatih Ganda Campuran Pelatnas PBSI, Richard Mainaky, ditemui di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (19/7/2019). [Suara.com/Arief Apriadi]

Richard menyebut kondisi ini sudah berlangsung dalam beberapa pekan terakhir.

Meskipun, seminggu jelang berangkat ke China Open 2019, komunikasi keduanya dinilai sudah lebih cair.

"Jadi di satu minggu ini komunikasi mereka sudah saling mendukung, sudah bisa tos di lapangan. Bahasa Meli—sapaan akrab Melati—kalau Praveen salah juga itu tersenyum, biasanya kan buang muka," beber Richard.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI