Suara.com - Pelatih Timnas Basket Indonesia, Rajko Toroman berharap dua penggawa asing, Denzel Bowles dan Brandon Jawato, bisa memperkuat skuat Garuda di SEA Games 2019 Filipina.
Danzel dan Brandon saat ini masih mengurus kelengkapan administrasi untuk mendapatkan paspor Indonesia.
Proses tersebut diharapkan bisa selesai pekan ini, atau sebelum entry by name SEA Games 2019 pada 23 September 2019.
"Di momen ini, bila dua pemain itu (Denzel dan Jawato) memperkuat Timnas Indonesia, jelas kita akan jadi tim yang jauh lebih baik," ujar Toroman di Britama Arena, Kelapa Gading, Jakarta, Selasa (17/92/2019).
Baca Juga: China Open 2019: Rinov / Pitha Buka-bukaan soal Strategi Pulangkan Malaysia
Meski sama-sama bersatus sebagai pebasket asing, Brandon dan Denzel memiliki sedikit perbedaan terkait statusnya bila nantinya resmi mendapat paspor Indonesia.
Brandon yang merupakan pebasket Amerika Serikat diharapkan bakal memiliki status sebagai pemain lokal di Timnas Indonesia.
Pasalnya, Brandon diketahui memiliki darah Indonesia melalui sang Ayah yang asli dari Bali.
Sementara Denzel yang berasal dari Amerika Serikat, dipastikan bakal berstatus sebagai pemain naturalisasi.
Manajer Timnas Basket Indonesia, Maulana Fareza Tamrella menjelaskan bahwa secara teknis Brandon dan Denzel sudah jadi bagian timnas.
Baca Juga: 5 Petinju Kelas Berat yang Masih Aktif dengan Pukulan Paling Mematikan
Adapun yang kurang cuma paspor yang harus dikejar sebelum batas akhir entry by name SEA Games 2019.
"Kalau secara teknis, Brandon dan Denzel sudah masuk (skuat timnas di SEA Games 2019) ya. Tapi kalau non-teknisnya, dalam arti paspor atau dokumentasi yang harus kita kejar," beber Mocha, sapaan akrab Fareza.
"Harusnya ini bisa terkejar. Hari ini rencananya kami mau bertemu departemen Hukum dan HAM. Jadi mereka tak latihan sore. Kemarin juga sudah bertemu kedutaan," pungkasnya.
Timnas Indonesia rencananya akan membawa 12 pemain ke SEA Games 2019.
Bila proses pembuatan paspor Denzel dan Brandon berlangsung lancar, skuat Timnas Indonesia hanya diisi 10 pebasket lokal pada multievent yang akan berlangsung pada 30 November hingga 11 Desember 2019.