Suara.com - Pada MotoGP San Marino yang digelar pada hari Minggu (15/9/2019) sempat diwarnai beberapa duel ketat, salah satunya adalah duel rombongan kedua terdepan yang melibatkan pembalap tim pabrikan KTM Pol Espargaro.
Memulai balapan dari posisi kedua, Pol Espargaro langsung melorot beberapa saat seusai balapan telah dimulai. Walaupun kalah performa motor, pembalap asal Spanyol tersebut sukses 'mengganjal' beberapa nama tenar, salah satunya adalah Andrea Dovizioso.
Akibatnya, pembalap Ducati tersebut gagal masuk ke urutan lima besar dan hanya bisa finis di urutan keenam.
Selain terhambat oleh Espargaro, Dovi juga mengelukan kurangnya grip pada motornya, membuat ia kesulitan untuk melibas lawan-lawannya.
Baca Juga: Endingnya Tak Terduga, Pembeli dan Penjaga Kasir Ini Saling Melempar Uang
"Itu adalah balapan yang sulit. Seperti yang telah kami perkirakan. Kami semua kesulitan karena minimnya grip khususnya pada ban depan dan sulit untuk tampil menekan." ujar Dovizioso dikutip dari Crash.
"Sayang saya hanya di urutan keenam. Bisa saja saya mengejar Rossi dan Morbidelli, namun kami tidak berada di kondisi yang tepat. Namun dibandingkan dengan hari Jumat, kami senang dengan hasil kerja kami karena pada hari itu, kami terpaut jauh dari pembalap lain." pungkasnya.
Dengan 6 sisa seri balapan, plus 150 poin yang masih bisa diperebutkan, mampukah Dovizioso memperoleh keajaiban untuk mencuri gelar juara dari Marc Marquez?