Suara.com - Indonesia berpotensi menciptakan All Indonesian Final pada sektor ganda putra kejuaraan bulutangkis China Open 2019.
Ini lantaran dua pasangan terbaik Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, menghuni pool berbeda.
Kevin/Marcus yang menjadi unggulan pertama China Open 2019, menempati pool atas. Sedangkan Hendra/Ahsan selaku unggulan kedua, berada di pool bawah.
Terkait kemungkinan terjadinya All Indonesian Final, Hendra/Ahsan mengatakan tak ingin terlalu jauh memikirkannya.
Baca Juga: Hasil FP2 MotoGP San Marino 2019: Marc Marquez Dikepung Rider Yamaha
Pasangan berjuluk The Daddies itu hanya ingin fokus satu demi satu pertandingan.
"Masih jauh. Laga babak pertama saja kita belum main," ujar Mohammad Ahsan saat ditemui Suara.com di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur beberapa waktu lalu.
"Seperti yang Ahsan katakan, kita harus fokus sedari babak awal," Hendra menimpali.
"Kami memang berharap itu terjadi. Tapi tak mau berpikiran bahwa langsung ke final," sambungnya.
Di babak pertama China Open 2019, Hendra/Ahsan akan menghadapi pasangan India peringkat 27 dunia, Attri Manu/Reddy B. Sumeeth.
Baca Juga: 'Saling Sikut' dengan The Daddies dan FajRi, The Minions Yakin ke Olimpiade
Ini akan menjadi pertemuan kelima antara Hendra/Ahsan dan Attri/Reddy.
China Open 2019 akan dilangsungkan di Olympic Sports Center Gymnasium, Changzhou pada 17-22 September mendatang.