Indonesia Masters 2019: Jadi Unggulan Pertama, Ini Respons Fajar / Rian

Kamis, 12 September 2019 | 10:20 WIB
Indonesia Masters 2019: Jadi Unggulan Pertama, Ini Respons Fajar / Rian
Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Rabu (11/9/2019). [Suara.com/Arief Apriadi]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menjadi unggulan pertama di ajang Indonesia Masters 2019.

Ajang BWF World Tour Super 100 itu akan berlangsung di Gelanggang Olahraga (GOR) Ken Arok, Malang, Jawa Timur, pada 1-6 Oktober 2019.

Fajar/Rian diharapkan bisa meraih satu dari dua gelar yang dicanangkan PBSI.

Terkait harapan itu, Fajar/Rian mengaku tak terbebani. Predikat unggulan pertama juga disebut mereka bukanlah suatu yang istimewa.

Baca Juga: Wiranto Siap Mundur dari Kursi Ketum PBSI Bila...

"Jadi semua lawan bagus ya, terutama China (Zhang Nan/Ou Xuan Yi dan Liu Cheng/Huang Kai Xiang)," ujar Fajar ALfian di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Rabu (11/9/2019).

"Lalu ada juga Berry (Angriawan)/Hardianto. Jadi kita tak bisa anggap ini remeh. Peluang ada tapi tak anggap remeh lawan," sambungnya.

Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, meraih tiket semifinal Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019 pasca menang atas Choi Solgyu/Seo Seung Jae (Korsel), Sabtu (24/8) dini hari WIB. [Humas PBSI]
Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, meraih tiket semifinal Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019 pasca menang atas Choi Solgyu/Seo Seung Jae (Korsel), Sabtu (24/8) dini hari WIB. [Humas PBSI]

Sementara itu, Rian menyebut predikat unggulan tak banyak berpengaruh. Terpenting adalah penampilan di lapangan nanti.

"Masalah unggulan pertama jangan terlalu dipikirkan. Jadi saya tak pikir unggulan satu siapa. Saya hanya fokus saja, tak memikirkan hal itu," pungkasnya.

Di babak pertama Indonesia Masters 2019 Super 100, Fajar/Rian akan menghadapi pasangan 'gado-gado' Inggris-Indonesia, Avinash Gupta/Reza Dwicahya Purnama.

Baca Juga: Polemik PB Djarum-KPAI, PBSI Sebut Bulutangkis Indonesia Tengah Diobok-obok

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI