Suara.com - Pembalap Red Bull KTM Factory Racing, Johann Zarco sempat ramai dibicarakan warganet usai diputus kontraknya dengan tim warna oranye itu.
Banyak yang menyayangkan keputusan tersebut, karena menganggap Johann Zarco merupakan pembalap yang rendah hati dan tangguh.
Mungkin aksi gokilnya di MotoGP San Marino 2017 ini membuktikan bahwa Johann Zarco adalah pembalap yang tak mudah menyerah.
Johann Zarco merupakan pembalap kelahiran Cannes, Prancis pada 16 Juli 1990. Pembalap yang kini berusia 29 tahun itu memang tak jadi unggulan, dan bahkan kalah mentereng dari pembalap muda seperti Fabio Quartararo, misalnya.
Baca Juga: Bukan Dovizioso atau Rossi, Ini Rider Potensial Penjegal Marc Marquez
Melihat daya juang Johann Zarco kala membalap di MotoGP San Marino musim 2017 ini, rasanya sudah sangat membuktikan kalau ia adalah pembalap yang pantang mundur.
Lewat akun Instagram resmi, @MotoGP mengunggah video singkat yang memperlihatkan aksi Johann Zarco, yang saat itu masih membela tim satelit Monster Yamaha Tech3.
Rasanya juga tak berlebihan melihat caption yang menyertai video tersebut "Perjuangan nan heroik dari @johannzarco! Pembalap Prancis terus mendorong motornya melintasi garis finis di Misano pada 2017. Dan masih berhasil mendapat satu poin!"
Ya, Johann Zarco terpaksa mendorong motornya sampai ke garis finis karena mengalami masalah. Ia, yang tadinya berada di posisi 13 bahkan sampai terlempar ke posisi 15 gara-gara disusul pembalap lain.
Aksi Johann Zarco tersebut pun menuai banyak pujian dan rasa salut dari warganet. Banyak sekali yang mengacungkan jempol kepada Johann Zarco.
Baca Juga: Video Marc Marquez Naik Tracer 700 Jadi Viral dan 4 Berita Top Otomotif
"Pemenang yang sesungguhnya!" Tulis @naufalfaiq48.
"Sungguh bukti dari komitmen dan semangat yang luar biasa! Aku rasa akan sangat sulit untuk melihat kejadian semacam ini lagi." Ujar @nidzicken.