Audisi PB Djarum Disetop, Tradisi Emas Bulutangkis di Olimpiade Terancam?

Selasa, 10 September 2019 | 13:38 WIB
Audisi PB Djarum Disetop, Tradisi Emas Bulutangkis di Olimpiade Terancam?
Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, meraih medali emas Olimpiade 2016 Rio de Janeiro, Brasil. [AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Berhentinya audisi umum pencarian bakat bulutangkis PB Djarum pada 2020 menuai banyak sorotan.

Salah satunya kekhawatiran potensi tersendatnya prestasi bulutangkis Indonesia di level internasional, termasuk Olimpiade.

Sebagaimana diketahui, bulutangkis menjadi satu-satunya cabang olahraga yang mempersembahkan medali emas bagi Indonesia di kancah Olimpiade.

Tercatat, bulutangkis sudah menyumbangkan tujuh medali emas, dimana dua diantaranya disumbangkan oleh atlet jebolan PB Djarum; Alan Budikusuma (tunggal putra), dan pasangan ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.

Baca Juga: Rudy Hartono: Semua Orang Tahu Djarum Punya Dana, Tapi...

Kekhawatiran bakal tersendatnya tradisi emas cabang olahraga bulutangkis di Olimpiade dilontarkan oleh Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PB Mutiara Cardinal, Umar Djaidi.

Manajer Tim Mutiara Cardinal Bandung, Umar Djaidi  [Dok. PBSI].

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PB Mutiara Cardinal, Umar Djaidi. [Dok. PBSI]

Sebagai sesama pegiat bulutangkis, Umar mengaku prihatin dengan polemik antara KPAI dan PB Djarum yang pada akhirnya berdampak pada penghentian audisi umum yang telah berlangsung sejak 2006 lalu.

"Kami prihatin sebagai sesama klub yang membina para pemain muda untuk dikontribusikan ke Pelatnas, kami prihatin. Kami merasa prihatin dengan teman-teman di Djarum itu," kata Umar saat dihubungi wartawan, Senin (9/9/2019).

"Sebenarnya, kita tinggal hitung-hitungan saja mana maslahat (kebaikan—red) yang lebih besar. Apalagi bulutangkis itu satu-satunya cabang olahraga yang langganan medali emas Olimpiade. Tapi dengan kondisi seperti ini, terus terang kami prihatin," sambungnya.

Baca Juga: Polemik PB Djarum dan KPAI, Susy: Kalau Tak Peduli, Jangan Tuntut Prestasi

Audisi umum pencarian bakat PB Djarum. [Dok. PB Djarum]
Audisi umum pencarian bakat PB Djarum. [Dok. PB Djarum]

Seperti diketahui, Djarum Foundation resmi menghentikan audisi umum pencarian bakat PB Djarum dimulai pada 2020 mendatang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI