Suara.com - Legenda bulutangkis Indonesia, Christian Hadinata kecewa dengan kabar dihentikannya audisi umum pencarian bakat PB Djarum mulai tahu 2020 mendatang.
Menurunya, berhentinya audisi pencarian bakat yang sudah bergulir sejak 2006 itu bakal menimbulkan dampak bagi dunia bulutangkis Tanah Air.
Bukan tanpa sebab, PB Djarum dinilai menjadi salah satu klub yang aktif memperjuangkan kiprah bulutangkis Indonesia di level internasional.
Baca Juga: PB Djarum Hentikan Audisi Umum Bulutangkis Mulai 2020, Polemik dengan KPAI?
Kondisi itu membuat Christian khawatir bila proses regenerasi atlet-atlet muda akan tersendat dan terkena dampaknya.
"Ya kurang lebih sama seperti yang dikatakan Yoppy (Rosimin, Director Bakti Olahraga Djarum Foundation), dan PBSI. Yang pasti ekosistem pembinaan akan ada yang terputus," ujar Christian saat dihubungi Suara.com, Minggu (8/9/2019).
Lebih jauh, Christian mengaku belum tahu apa yang akan terjadi dengan terhentinya audisi yang telah menelurkan beberapa pebulutangkis kawakan, seperti Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Leo Rolly Carnando tersebut.
"Tapi ya ini cukup merugikan," pungkasnya.
Sebelumnya, Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppi Rasimin dalam acara konferensi pers, Sabtu (7/9/2019) lalu, mengumumkan audisi PB Djarum untuk sementara undur diri pada 2020.
Baca Juga: Audisi Umum PB Djarum Dihentikan, Menpora Imam Nahrawi Kaget
Ke depannya, Yoppy menyebut belum mengetahui ajang yang setiap tahunnya sangat ditunggu para calon atlet bulutangkis itu bisa kembali digelar atau tidak.