Suara.com - Bos Mahkota Promotion (M-Pro), Raja Sapta Oktohari menyebut Ongen Saknosiwi punya potensi besar untuk menjadi petinju kawakan Indonesia.
Hal itu dilontarkan Okto --sapaan Raja Sapta Oktohari-- setelah petinju 25 tahun itu sukses merebut gelar juara kelas bulu versi WBC Asian Boxing Council Continental, Sabtu (7/9/2019).
Ongen berhasil merebut titel WBC Asia setelah memukul knockout (KO) petinju Thailand, Nanthawat Mailochat.
Dalam duel yang berlangsung di The Ring Boxing Community, Singapura itu, Ongen hanya butuh empat ronde untuk menganvaskan Nanthawat.
Baca Juga: Setujui Kontrak Jangka Panjang, Gaji Van Dijk di Liverpool Naik Drastis
"Ini langkah awal untuk karier Ongen. Mahkota Promotion akan mengawal kariernya ke jenjang tertinggi, yaitu kejuaraan dunia," papar Raja Sapta Oktohari dalam rilis yang diterima suara.com, Minggu (8/9/2019).
"Ongen masih muda dan punya potensi besar. Saya harap hasil ini juga bisa memotivasi petinju muda lain untuk meniti karier bersama Mahkota Promotion," sambungnya.
Hasil ini membuat Ongen sukses merebut kemenangan perdana di ajang internasional.
Sebagaimana diketahui, sebelum bertarung di Singapura, pemuda kelahiran Waenibe, Maluku pada 15 Juli 1994 itu hanya naik ring di level nasional.
Kemenangan ini pun turut membuat Ongen mencatatkan rekor pribadi. Tercatat, dirinya tak pernah sekalipun kalah dengan rekor tujuh kemenangan KO/TKO beruntun!
Baca Juga: Javi Gracia, Pelatih Korban Pemecatan Pertama di Liga Inggris 2019/2020