Suara.com - Performa jeblok Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon di Kejuaraan Dunia 2019 mengundang sorotan dari legenda bulutangkis Indonesia, Christian Hadinata.
Eks pebulutangkis era 1970 hingga 1980-an itu 'menyentil' penampilan Kevin/Marcus yang dianggapnya gagal total di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019.
Sebagaimana diketahui, Kevin/Marcus yang mendapat jatah bye langsung ke babak kedua secara mengejutkan tumbang dari wakil Korea Selatan, Choi SolGyu/Seo Seung Jae.
Baca Juga: Legenda Bulutangkis Puji Strategi Hendra / Ahsan di Final Kejuaraan Dunia
Bermain di St. Jakobshalle Basel, Swiss, Rabu (21/8/2019), Kevin/Marcus kandas dalam pertarungan rubber game dengan skor 21-16, 14-21, dan 21-23.
"Bisa disebut gagal total, main pertama langsung kalah. Mereka pasti ingin juara dunia, ini kan sudah tiga kalinya (gagal)," ujar Christian dihubungi wartawan, Selasa (27/8/2019).
Menurut Christian, salah satu faktor yang membuat Kevin/Marcus kembali gagal merengkuh titel juara dunia lebih disebabkan pada masalah non-teknis.
Ia menyebut motivasi Kevin/Marcus yang terlalu besar justru menjadi bumerang sendiri karena tak dibarengi mentalitas yang seimbang.
"Saya pikir mereka kurang tenang. Motivasinya terlalu over kan tidak bagus. Motivasi itu penting dan memang bagus, tapi harus dipelihara dan seimbang," beber Christian.
Baca Juga: Balapan Bareng Honda Pulang Bareng Yamaha, Marquez Picu Kontroversi
"Ini barangkali yang harus Kevin/Marcus dan tim pelatih, untuk 2020 harus benar-benar diperhatikan," pungkasnya.