Suara.com - Legenda bulutangkis Indonesia, Christian Hadinata memuji keberhasilan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan sebagai juara di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019, Minggu (25/8/2019) lalu.
Secara khusus, Christian memuji strategi yang diterapkan pasangan berjuluk The Daddies itu saat menghadapi ganda putra Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi, di partai pamungkas.
Sebagaimana diketahui, Hendra/Ahsan memastikan keluar juara di Kejuaraan Dunia 2019 usai bertarung rubber game dengan skor 25-23, 9-21, dan 21-15.
Baca Juga: Emas Kejuaraan Dunia, Kado Istimewa untuk Hendra Setiawan
Skor itulah yang tak luput dari sorotan pebulutangkis nasional era 1970 hingga 1980-an ini.
Legenda bulutangkis nasional ini menyebut strategi yang diterapkan Hendra/Ahsan sangat cerdas.
![Legenda hidup bulutangkis Indonesia, Christian Hadinata, ditemui usai menghadiri konferensi pers Djarum Superliga 2019 di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, Kamis (31/1/2019). [Suara.com/Arief Apriadi]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/01/31/23942-christian-hadinata.jpg)
Sebagai pemain gaek, keduanya mampu mengatur ritme permainan hingga mampu keluar mengunci kemenangan di final Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019.
Di game pertama, Christian menyebut Hendra/Ahsan memang berniat untuk mencuri kemenangan.
Sementara game kedua, digunakan The Daddies untuk sedikit beristirahat sebelum kembali menggebernya di game pamungkas.
Baca Juga: Fakta Ini Bikin Hendra / Ahsan Pantas Disebut Raja Kejuaraan Dunia
![Pasangan ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan merengkuh trofi Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019 di St. Jakobshalle Basel, Swiss, Minggu (25/8/2019) malam WIB. [Dok. PBSI]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/08/26/74848-hendra-setiawanmohammad-ahsan.jpg)
"Mereka bermain sangat matang. Di game pertama mereka punya strategi harus ambil game ini," beber Christian dihubungi wartawan, Selasa (27/8/2019).