Stapac Jakarta Resmi Mundur dari IBL Musim Depan

Senin, 26 Agustus 2019 | 19:55 WIB
Stapac Jakarta Resmi Mundur dari IBL Musim Depan
Pemilik Stapac Jakarta, Irawan Haryono (paling kanan) usai menghadiri rapat pertemuan Perbasi, IBL dan pihak klub di Hotel Fairmount, Jakarta, Senin (26/8/2019). [Suara.com / Arief APRIADI]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Bantuan yang ditawarkan IBL antara lain memberikan keistimewaan terkait pemilihan rookie atau pemain debutan. Jika tim lain hanya boleh mengambil dua pemain, Stapac boleh memilih lima.

Selain itu, Stapac juga diperbolehkan untuk mengajukan atau mendaftarkan pemain binaannya langsung untuk bermain di IBL.

"Hari ini kita sudah berikan berbagai macam solusi untuk Stapac mulai dari program rookie, ada pemain yang dapat di bawa dari masing-masing klub dan jumlah pemain asing juga ditambah. Jadi, sebetulnya untuk jumlah pemain bisa mencukupi," beber Junas.

Namun, negosiasi dan solusi yang diberikan IBL pada akhirnya tak disetujui Stapac. Irawan atau yang akrab disapa Kim Hong, menyebut solusi yang ditawarkan IBL kurang memuaskan.

Baca Juga: Stapac Ancam Mundur dari IBL, Oki Wira: Sayang Banget

"Keputusan kami tak menyalahkan siapapun. Tapi prinsip saya satu, saya ingin dukung timnas agar sukses. Saya minta maaf pada sponsor, teman, dan IBL atas keputusan ini," tutur Irawan.

"Memang tadi saya sudah dikasih solusi macam-macam, tapi solusinya ini menurut saya tidak menyelesaikan semuanya," celotehnya. 

"Pertama saya tak mau merugikan timnas. Yang kedua, saya tidak mau dengan saya memaksakan harus main (di IBL), nanti pemain saya jadi tak terpilih masuk timnas karena kepentingan Stapac," pungkas Kim Hong.

Dengan mundurnya Stapac, komposisi tim yang mengikuti IBL musim depan untuk sementara hanya berjumlah delapan tim, ditambah Timnas Basket Indonesia yang memang akan turut bermain di musim reguler.

Baca Juga: Polemik Stapac Jakarta, Manajer Timnas Minta Pemilik Klub IBL Tetap Tenang

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI