"Kami minta kepastian cepat karena ini investasi kan besar. Untuk biaya di IBL, jadi harus diberi waktu untuk perencanaannya bagaimana," pungkasnya.
Sebagaia informasi, kabar bakal pengunduran diri Stapac Jakarta tertuang dalam surat pengunduran resmi yang diajukan pihak Stapac Jakarta ke IBL tertanggal 16 Agustus 2019.
Dalam surat nomor 0154/STP/VIII/2019, Stapac merasa keberatan dengan hasil pertemuan antara Perbasi dan pemilik klub-klub IBL 17 Juli 2019 lalu.
Dalam surat pengunduran diri tersebut, Stapac menjabarkan tiga alasan utama kenapa pihaknya tak lagi ingin ikut serta pada kompetisi bola basket kasta tertinggi di Indonesia itu.
Baca Juga: Merasa Dirugikan, Stapac Jakarta Ajukan Surat Pengunduran Diri dari IBL
Salah satunya, Stapac merasa keberatan dengan banyaknya pilar penting mereka yang dipanggil masuk Tim nasional (Timnas) Indonesia dalam rangka program jangka panjang menuju FIBA World Cup 2023.