Suara.com - Mantan promotor tinju Manny Pacquiao, Bob Arum, menyarankan petinju legendaris Filipina itu pensiun. Menurutnya, inilah momen yang tepat bagi Pacquiao untuk gantung sarung tinju.
Seperti diketahui, Manny Pacquiao sukses membuktikan kualitasnya masih mampu bertarung di level tinggi meski sudah berusia 40 tahun.
Pembuktian tersebut usai menang angka mutlak (unanimous decision) atas Keith Thurman di MGM Grand Garden Arena, Las Vegas, Amerika Serikat pada 20 Juli lalu.
Baca Juga: Daud Yordan Bakal Perebutkan WBC Silver? M-Pro: Belum Tentu, Tergantung...
Usai menaklukkan Thurman, Pacquiao pun berharap bisa tarung ulang (rematch) melawan Floyd Mayweather Jr. yang telah pensiun dari ring tinju.
Dalam duel pertama Manny Pacquiao vs Floyd Mayweather, 2 Mei 2015, Pacman—julukan Pacquiao—kalah angka.
Di samping itu, Pacquiao juga wacananya akan bertarung melawan pemenang antara Errol Spence dengan Shawn Porter.
Namun menurut Bob Arum, sudah saatnya pria yang juga politisi Filipina itu pensiun sebagai petinju.
"Jika pertarungan Pacquiao vs Mayweather II terjadi, maka itu akan jadi pertarungan yang benar-benar besar, dan Manny Pacquiao yang akan menang kali ini," kata Bob Arum, dikutip dari Esquire, Selasa (6/8/2019).
Baca Juga: 10 Pebalap dengan Bayaran Terbesar di MotoGP 2019, Siapa Tertinggi?
"Dia telah menang (melawan Keith Thurman). Dia telah membuat catatan besar. Tapi saya merekomendasikan inilah waktunya untuk Pacquiao pensiun. Namun yang perlu jadi catatan, dia sendiri yang membuat keputusannya," tukas Bob Arum.