Suara.com - Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) enggan membebani pasangan ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon untuk menorehkan hat-trick atau tiga gelar beruntun di ajang BWF World Tour.
Sebagaimana diketahui, penampilan Kevin/Marcus tengah menanjak setelah meraih dua gelar beruntun di Indonesia Open 2019 dan Japan Open 2019.
Kekinian, pasangan berjuluk The Minions itu punya peluang untuk menciptakan hat-trick juara di ajang Thailand Open 2019 yang telah berlangsung sejak 30 Juli dan akan berakhir 4 Agustus mendatang.
Susy Susanti selaku Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PBSI tak menampik bahwa pihaknya tetap berharap Kevin/Marcus bisa memberikan hasil terbaik.
Baca Juga: GAIKINDO: Paket Kebijakan Pemerintah Sesuai Kebutuhan Industri Otomotif
Namun, peraih medali emas Olimpiade 1992 itu enggan menambah beban di pundak ganda putra peringkat satu dunia itu. Menurut Susy Susanti, Kevin/Marcus sudah mengetahui tanggung jawab mereka sendiri.
"Saya tak mau membebani apapun. Buat atlet, saya tahu prioritas karena mereka juga bukan robot," ujar Susy Susanti saat ditemui di Hotel Ritz-Carlton, Jakarta, Rabu (31/7/2019).
"Mereka sudah tahulah mana yang prioritas. Sebagai pemain pasti mereka tak mau kalah, kalau bisa ya dipaksa. Tapi kalau kondisi sudah lelah, ya mereka juga tahu sendiri," sambungnya.
Penampilan Kevin/Marcus selepas pergantian tahun sempat mengalami naik turun. Sebelum kembali tampil luar biasa dalam dua turnamen terakhir, The Minions sempat mengalami momen sulit.
Kevin/Marcus kesulitan menemukan permainan terbaik hingga harus menderita puasa gelar dalam empat turnamen beruntun di All England, Malaysia Open, Singapore Open, dan Badminton Asia Championships (BAC).
Baca Juga: Bantu, Aplikasi Layanan Otomotif dari Universitas Gadjah Mada