Wasit Pirang Estonia Minta Maaf dan Peluk Chou Tien Chen. Mengapa?

Selasa, 23 Juli 2019 | 12:35 WIB
Wasit Pirang Estonia Minta Maaf dan Peluk Chou Tien Chen. Mengapa?
Pebulu tangkis Taiwan Chou Tien Chen (kiri) dan pebulu tangkis Denmark Anders Antonsen (kanan) menjatuhkan diri ke lapangan seusai bertanding dalam final Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (21/7/2019). Tien Chen menjuarai Indonesia Open 2019 nomor tunggal putra usai mengalahkan Antonsen dengan skor 21-18, 24-26, dan 21-15 . [ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Saya tak bisa mengontrol keputusan apakah itu poin untuk saya atau bukan. Namun saya bisa mengatur sikap saya dalam merespon hal itu," ujar Chou Tien Chen di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (21/7/2019).

Meski merasa dirugukan, pebulutangkis 29 tahun itu pada akhirnya mampu keluar sebagai juara. Ia menekuk Anders Antonsen dalam pertarungan 91 menit dengan skor 21-18, 24-26, 21-15.

Ini merupakan gelar pertama Chou di Indonesia Open. Dan hasil itu turut membuatnya mencetak sejarah dengan menjadi tunggal putra Taiwan pertama yang mampu meraih gelar di turnamen bulutangkis paling prestisius di Indonesia.

Baca Juga: Membesut Xpander di GIIAS 2019 Serasa Jadi Pereli. Begini Alasannya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI