Suara.com - Ikon tinju dunia, Manny Pacquiao, kembali menegaskan belum punya rencana pensiun. Bahkan ia berencana untuk terus tarung sampai usia 45 tahun.
Akhir pekan lalu Manny Pacquiao memang baru saja membuktikan bahwa dirinya belum habis meski telah menginjak usia 40 tahun.
Petinju Filipina itu sukses menjadi juara dunia baru kelas welter WBA (Super) usai mengalahkan juara bertahan Keith Thurman.
Dalam duel di MGM Grand Garden Arena, Amerika Serikat, Minggu (21/7/2019) siang WIB, Manny Pacquiao menang split decision.
Baca Juga: Tinju Dunia: Manny Pacquiao Bungkam Mulut Besar Keith Thurman
Dua juri, Tim Cheatham dan Dave Moretti, memberikan angka kemenangan yang sama untuknya, yakni 115-112.
Sedangkan satu juri lainnya, Glenn Feldmann, memberikan nilai kemenangan tipis untuk Thurman; 113-114.
Ingin Punya Klub NBA
Sementara itu, dilaporkan TMZ Sports, Manny Pacquiao berencana memiliki sebuah klub di liga bola basket paling masyhur di muka bumi, NBA.
Ketertarikan suami dari Jinkee Jamora ini terhadap dunia bola basket bukanlah hal yang baru.
Baca Juga: Wawancara Liliyana Natsir: Stres hingga Mual Jadi Atlet (Bagian 2-Habis)
Ia tercatat pernah bermain dan menjadi pelatih di klub bola basket profesional Filipina (PBA), Kia Picanto (2014-2017).
Pacman—julukan Pacquiao—pun yakin pengalamannya di Kia Picanto membuatnya mampu mengelola klub NBA.
Kandidat Presiden Filipina
Di samping itu, Manny Pacquiao juga diisukan bakal maju dalam pemilihan presiden Filipina pada tahun 2022.
Meski menyadari banyak yang mengkandidatkannya sebagai presiden, namun Pacquiao menyatakan belum kepikiran untuk maju.
"Saya enggak mikirin hal itu. Saya belum punya rencana itu saat ini. Apapun takdir Tuhan saya akan ikuti," tutur Manny Pacquiao yang juga senator di Filipina, dikutip dari IB Times, Senin (22/7/2019).