Suara.com - Bos Ferrari, Mattia Binotto menyebutkan bahwa Sirkuit Silverstone yang bakal menjadi venue balapan Formula One (F1) GP Inggris 2019 tak bersahabat dengan jet darat Ferrari SF90.
Sirkuit dengan panjang 5,891 km itu disebut Mattia Binotto akan menjadi ujian berat bagi timnya dalam hal menemukan keseimbangan tunggangan yang sejak awal musim masih mengalami kendala downforce.
Pernyataan ni cukup bertolak belakang jika merujuk fakta bahwa Ferrari adalah juara bertahan F1 GP Inggris musim lalu, lewat kemenangan pilot jet darat andalan mereka, Sebastian Vettel.
Sebastian Vettel keluar sebagai kampiun GP Inggris 2018 setelah menjinakkan perlawanan pebalap tuan rumah, Lewis Hamilton. Kemenangan itu terasa manis karena memutus dominasi driver tuan rumah di GP Inggris sejak 2014.
Baca Juga: Presiden Jokowi Jadi Inspektur Upacara HUT Bhayangkara Ke-73
"Silverstone adalah salah satu lintasan paling sulit musim ini. Sirkuit itu memberikan ujian nyata terhadap pengaturan dan keseimbangan mobil," ujar Binotto seperti dilansir dari Crash, Rabu (10/7/2019).
Ferrari memang tengah kesulitan menemukan settingan yang cocok untuk gelaran F1 2019. Dalam sembilan seri yang telah berlangsung, tim berjuluk Kuda Jingkrak itu belum sekalipun meraih podium kemenangan.
Harapan untuk mengakhiri catatan buruk sejatinya datang saat Charles Leclerc tampil gemilang sepanjang balapan F1 GP Austria 2019 dua pekan lalu.
Namun, saat balapan menyisakan dua lap, pilot jet darat berjuluk Harry Potter ini secara mengejutkan disalip pebalap Red Bull Racing, Max Verstappen yang keluar sebagai pemenang.
"Kami tak berharap Silverstone akan sesuai dengan karakteristik tunggangan tim Ferrari. Namun di setiap balapan, kami telah melihat bahwa keseimbangan dan kekuatan mobil bisa berubah, seringkali tanpa terduga," pungkasnya.
Baca Juga: Menuju Era Mobil Listrik, Aliansi Otomotif Ini Siapkan Inovasi
Seri balapan F1 GP Inggris 2019 akan berlangsung di Sirkuit Silverstone, Inggris pada Minggu (14/7/2019).