Soal Stadion Madya, Kemenpora Mediasi Bhayangkara FC dan PB PASI

Selasa, 09 Juli 2019 | 14:43 WIB
Soal Stadion Madya, Kemenpora Mediasi Bhayangkara FC dan PB PASI
Sesmenpora Gatot. S. Dewa Broto di Gedung Kemenpora, Jakarta, Selasa (9/7/2019). (Suara.com/Arief Apriadi)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) akhirnya turun tangan dalam polemik hak pakai Stadion Madya Senayan, Jakarta. Sesmenpora Gatot. S. Dewa Broto memanggil PB PASI dan klub Liga 1 Bhayangkara FC untuk menyelesaikan masalah tersebut.

Pertemuan antara PB PASI, Bhayangkara FC, pihak Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno (PPK-GBK) dan beberapa cabang olahraga telah berlangsung di Gedung Kemenpora, Jakarta, Selasa (9/7/2019).

"Ya tadi adalah pertemuan pertama setelah minggu yang lalu sempat ada sedikit polemik tentang penggunaan Stadion Madya yang sebelumnya digunakan oleh atletik akan digunakan sebagai homebase Bhayangkara FC," ujar Gatot S. Dewa Broto.

"Kami adakan rapat, PPK-GBK, Bhayangkara FC, PASI dan beberapa cabor hadir. Pemilihan beberapa cabor hadir tak ada kepentingan tertentu, kami hanya random saja," sambungnya.

Baca Juga: Zohri dkk Terusir dari Stadion Madya, Kemenpora Turun Tangan

Pertandingan Bhayangkara FC vs Tira-Persikabo di Stadion Madya, Senayan, Kamis (4/7/2019) [Suara.com/Adie Prasetyo]
Pertandingan Bhayangkara FC vs Tira-Persikabo di Stadion Madya, Senayan, Kamis (4/7/2019) [Suara.com/Adie Prasetyo]

Menurut Gatot, polemik perebutan Stadion Madya antara PB PASI dan Bhayangkara FC hanya perihal koordinasi penggunaan lapangan.

PPK-GBK selaku pengurus Kompleks Gelora Bung Karno disebut Gatot tak akan mengubah peraturan bahwa PB PASI dan Bhayangkara FC bisa saling bergantian menggunakan Stadion Madya.

"Bhayangkara FC tadi bilang mereka tunduk pada peraturan yang ada. Mereka tak akan sebut Stadion Madya sebagai homebase mereka, tapi sebagai home saja," beber Gatot.

"Saya ingatkan antara pihak PASI dan Bhayangkara FC tolong bisa diperbaiki komunikasinya. Karena pertandingan Bhayangkara selama 1 tahun kan sudah jelas tanggal berapanya, dan jangan tiba-tiba besok ada latihan dan pertandingan, kasihan PB PASI. Jadi ini hanya masalah komunikasi juga," pungkasnya.

Sebagaimana diketahui, lokasi Pelatnas PB PASI (atletik Indonesia) terpaksa berpindah lantaran Stadion Madya Senayan, Jakarta yang selama ini digunakan Zohri dkk berlatih, untuk sementara disewa klub Bhayangkara FC.

Baca Juga: Terusir dari Stadion Madya, Zohri dkk Merasa Kurang Dihargai

Bhayangkara FC menyewa Stadion Madya sebab kandang mereka sebelumnya di Stadion PTIK tengah direnovasi. Pemugaran Stadion PTIK baru akan rampung Agustus 2019 mendatang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI