Suara.com - Tim Red Bull Racing kebingungan menanggapi hasil balapan Formula 1 GP Austria, Minggu (30/6/2019) lalu. Sang bos Christian Horner masih belum mengetahui mengapa jet darat RB15 bisa melesat begitu cepat di Sirkuit Red Bull Ring.
Seperti diketahui, GP Austria menjadi seri perdana yang berhasil dimenangi Tim Red Bull Racing pada gelaran F1 2019. Pebalap andalan mereka, Max Verstappen menjadi aktor kemenangan tersebut.
Pebalap Belanda itu mengawali balapan dari posisi kedua di belakang pilot jet darat Ferrari, Charles Leclerc.
Meski begitu, posisi Verstappen sempat melorot lantaran kurang sigap mengawali start. Perlahan tapi pasti, Verstappen mampu menyodok ke barisan terdepan.
Baca Juga: Gara-gara Berjenggot, Petinju Ini Dilarang Tarung
Verstappen dengan yang mengendarai RB15 bermesin Honda itu mampu bersaing, bahkan mengalahkan para rivalnya dari tim Ferrari dan Mercedes yang selama ini tampil dominan.
"Di paruh kedua balapan, kami benar-benar bersemangat," ungkap Horner dilansir Motorsport, Kamis (4/7/2019).
"Mobil itu (RB15) sangat cepat. Kenyataannya adalah kita tidak sepenuhnya mengerti kenapa bisa secepat itu," jelasnya.
Pihak Red Bull membawa beberapa perubahan pada bagian mobil dalam menyambut F1 GP Austria. Salah satunya penggunaan model baru pada sayap bagian depan.
Kemenangan ini pun turut membuktikan pilihan Red Bull berpindah haluan dari Renault ke Honda sebagai penyokong dapur pacu tak keliru.
Baca Juga: Incar KO Pacquiao, Thurman: Kita Lihat Saja Apakah Dia Bisa Bertahan
Performa jet darat mereka mampu tampil stabil dalam sembilan seri terakhir.