Tak Daftarkan Ketut / Tania di Indonesia Open 2019, Ini Alasan Eng Hian

Rizki Nurmansyah Suara.Com
Rabu, 03 Juli 2019 | 20:20 WIB
Tak Daftarkan Ketut / Tania di Indonesia Open 2019, Ini Alasan Eng Hian
Kepala Pelatih Ganda Putri PBSI, Eng Hian (kanan), memberikan arahan kepada anak didiknya di pelatnas. [Humas PBSI]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pelatih Ganda Putri Pelatnas PBSI, Eng Hian memutuskan tak mendaftarkan pasangan Ni Ketut Mahadewi Istarani/Tania Oktaviani Kusumah ke ajang Indonesia Open 2019.

Keduanya justru dikirim untuk mengikuti turnamen Rusia Open 2019 yang jadwalnya bersamaan dengan Indonesia Open 2019; 16-21 Juli mendatang.

Eng Hian mengatakan, Ketut/Tania lebih diprioritaskan tampil di Rusia Open lantaran dinilai peluang membawa gelar juaranya lebih besar.

"Ketut/Tania lebih berpeluang dapat gelar di Rusia Open. Saya harap mereka dapat pedenya, feel-nya dan poinnya bertambah," tutur Eng Hian, dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Rabu (3/7/2019).

Baca Juga: Incar KO Pacquiao, Thurman: Kita Lihat Saja Apakah Dia Bisa Bertahan

"Sebetulnya dengan kualitas mereka, kalau ikut Indonesia Open dan misalnya kalah di babak awal, mereka enggak akan kalah mudah."

"Tapi saya rasa untuk psikologis mereka yang baru dipasangkan akan lebih baik untuk ikut di Rusia Open dulu," jelas Eng Hian.

Seperti diketahui, Eng Hian memutuskan membongkar pasang sektor ganda putri. Sebelum dengan Tania, Ketut dipasangkan dengan Rizki Amelia Pradipta.

Sementara Rizki kembali berpasangan dengan Della Destiara Haris yang sebelumnya menjadi rekan duet Tania.

Baca Juga: Rombak Pasangan Juara Dunia, China Disebut Ingin Pecah Fokus Indonesia

Ganda Putri Indonesia saat pemanasan di Badminton Asia Mixed Team Championships 2019, Hong Kong: Tania Oktaviani Kusumah, Rizki Amelia Pradipta, dan Ni Ketut Mahadewi Istarani [Dok PBSI].
Ganda Putri Indonesia saat pemanasan di Badminton Asia Mixed Team Championships 2019, Hong Kong: Tania Oktaviani Kusumah, Rizki Amelia Pradipta, dan Ni Ketut Mahadewi Istarani [Dok PBSI].

Meski baru dipasangkan, Eng Hian tetap memberi kesempatan Ketut/Tania untuk bersaing dengan Rizki/Della, maupun Greysia Polii/Apriyani Rahayu, untuk merebut tiket Olimpiade 2020 Tokyo.

"Saya sudah komunikasikan dengan binpres (bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI), agar Ketut/Tania diberikan turnamen yang mereka bisa ikuti, kalau (peringkatnya) masuk, ya kami ikutkan (ke Olimpiade 2020)," tegas Eng Hian.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI