Infografis
Suara.com - Legenda MotoGP, Valentino Rossi sudah tiga kali gagal finis musim ini. Hal tersebutlah yang membuatnya gagal meraih poin, dan sialnya itu terjadi secara tiga kali beruntun. Tak bisa memungkiri, Valentino Rossi pun mengaku sulit tidur.
Catalunya, Mugello dan Assen jadi tempat pesakitan The Doctor. Dari ketiga race tersebut tak satupun poin yang berhasil diraih pembalap Yamaha ini.
Dilansir GPOne, jika dibandingkan dengan rekan setimnya, Maverick Vinales, performa Valentino Rossi malah cenderung turun.
Pada MotoGP Belanda yang berlangsung Minggu (30/6/2019) kemarin, kecelakaan yang dialami Valentino Rossi malah melibatkan pembalap lain, Takaaki Nakagami.
Baca Juga: Gagal Rebut Podium, Valentino Rossi Diyakini Tetap Bahagia
"Aku berusaha mengejar, posisiku sudah cukup bagus dan Aku berada tepat di belakang Nakagami. Aku berusaha untuk mendahuluinya di tikungan 8 tapi aku agak keluar jalur dan ketika aku memasuki tikungan kecelakaan pun tak dapat dihindari," katanya.
![Pebalap gaek Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi. [AFP/Filippo Monteforte]](https://media.suara.com/pictures/original/2019/07/01/20550-valentino-rossi.jpg)
Ia pun telah mengakui kesalahannya dan sudah meminta maaf kepada pembalap tim satelit Honda asal Jepang itu.
Lebih lanjut, Valentino Rossi pun menyalahkan dirinya sendiri atas bobroknya hasil tiga race terakhir yang dilakoninya.
"Hasil yang bagus untuk tim dan Aku pun senang dengan Yamaha. Kemenangan Vinales sangatlah penting. Dia pantas meraihnya karena kemampuannya. Hasil yang penting juga untukku karena itu berarti kami punya dua motor yang cukup kompetitif musim ini," tandas Rossi.
Baca Juga: Jadi Korban Valentino Rossi, Takaaki Nakagami Tetap Bersyukur
