Suara.com - Ferrari tak akan mengajukan banding terkait kemenangan pebalap Red Bull Racing, Max Verstappen, di F1 GP Austria, Minggu (30/6/2019).
Pihak pengawas lomba sebelumnya sempat melakukan penyelidikan terhadap insiden senggolan antara Verstappen dan pebalap Ferrari, Charles Leclerc.
Kedua pebalap bersenggolan saat Verstappen menyalip Leclerc di Tikungan 2 Sirkuit Red Bull Ring.
Setelah sekitar tiga jam penyelidikan, pihak pengawas memutuskan tidak mengambil tindakan hukuman atas insiden tersebut.
Baca Juga: Hasil Lengkap dan Klasemen Pebalap Usai F1 GP Austria
"Kami masih yakin jika itu adalah keputusan yang salah, itu pendapat kami," kata Kepala Tim Ferrari Mattia Binotto, dikutip dari Reuters, Senin (1/7/2019).
"Kami percaya jika Charles memberinya seluruh ruang, dia tidak bersalah, tubrukan terjadi dan dia didorong dan dipaksa keluar trek," sambungnya.
Kemenangan Verstappen mengakhiri rekor kemenangan beruntun Mercedes dalam 10 balapan terakhir. Delapan diantaranya di musim ini.
Verstappen membawa kemenangan pertama bagi Red Bull musim ini serta bagi Honda sejak 2006, juga yang pertama bagi pabrikan mesin asal Jepang itu di era turbo hybrid V6.
Sementara, ini merupakan kali ketiga bagi Ferrari gagal menjadi juara setelah start dari pole position.
Baca Juga: Thurman Taruhan Rp 141 Juta Pukul KO Pacquiao Sebelum Ronde Ketiga